Dukung Program “Back to Basic” dari Dirjenpas, Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun Adakan Asesmen untuk WBP Baru

Kamis, 11 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MADIUN I detikkasus.com – Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun (Lasdaun) selalu mendukung kebijakan dan program yang dicanangkan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Terutama program “Back to Basic”, dimana setiap warga binaan Lapas membutuhkan asemen. Untuk dapat memberikan program pembinaan yang cocok dengan latar belakang setiap WBP.

Untuk diketahui, asesmen merupakan upaya yang dilakukan Pembimbing Kemasyarakatan (PK) dalam mendapatkan informasi latar belakang setiap WBP melalui proses wawancara lebih dalam.

Baca Juga:  Usai Dikerjakan Proyek Pekerjaan Paving Blok Pasar Tradisional Tualag Cut Ditemukan Jurnalis Sudah Hancur

Kalapas Pemuda Kelas IIA Madiun, Ardian Nova menjelaskan bahwa Lasdaun telah menerima pindahan WBP sebanyak 90 orang. Dengan rincian, 30 WBP dari Lapas Kelas I Malang dan 60 WBP dari Rutan Kelas I Surabaya. Sehingga membutuhkan asesmen resiko untuk memberikan program pembinaan yang cocok untuk masing-masing WBP.

“Saya berterimakasih dan mengapresiasi kepada Kabapas dan jajaran. Terimakasih atas fast responnya. Kami bersurat dan cepet dan langsung ditindaklanjuti. Ini bagian sinergi Lapas dan Bapas untuk mendukung program back to basic yang dicanangkan Dirjenpas,” ujarnya saat meninjau pelaksanaan Asesmen di BLK Lasdaun, Kamis(11/11/2021).

Baca Juga:  Tambang Sedot Pasir Dugaan Ilegal di Sungai Brantas Desa Dawuhan, Kecamatan Jatikalen Marak.

Sementara itu, Kabapas Madiun, Roni Darmawan menyebutkan dari kantornya menerjunkan 20 PK untuk asesmen resiko dan asesmen crimino genic. Nantinya hasil asesmen akan menjadi acuan untuk penanggulangan tindak pidana yang dilakukan masing-masing WBP.

Baca Juga:  Pemkab Berikan Apresiasi Kepada Atlet Esport SMAN 1 Pacitan Peraih Juara II Nasional

“Membutuhkan ketelitian dan kelihaian ketika si PK dalam menggali data. Sama seperti penyidik nanti ketahuan. Karena ini vital,” kata Kabapas Roni.

Pantauan tim Humas Lasdaun di lokasi, kegiatan tersebut berjalan tertib. Terlihat setiap WBP menjawab pertanyaan dari PK dengan jujur. Sehingga petugas Lapas akan memberikan pola pembinaan dan keperluan khusus terkait riwayat medis yang diderita. (Humas Lasdaun/Ang).

Berita Terkait

Penyerahan Dana Program Pemerintah PIP kepada Siswa di Kepsek SMP Al-Hikmah Sendang, Kecamatan Karang Ampel, Kabupaten Indramayu
Mubes ke 01 dan Pelantikan DPD yang Diserahkan oleh DPP GMPAR Ratno Suyatno
PG Sindanglaut Mulai Dilirik Wisatawan Domestik
Damkar dan BPDB Kabupaten Cirebon terima AMS Membantu Penanggulangan Bencana
Siswa SD Diduga Alami Bullying Anak SMPN 1 Balongan, Ketua DPD IWO-I Indramayu Angkat Bicara
UAS bersama Ketua TPD Himbau, Masa Pendukung tak Terpancing Isu Provokatif dan Fitnah
Polres Bojonegoro Terima 3 Sertifikasi Hak Paten dari Kemenkumham
Diduga Upah Pekerja Dimainkan Kepala Tukang Proyek Pembangunan Balai KB di Kecamatan Muara Papalik

Berita Terkait

Rabu, 6 November 2024 - 15:25 WIB

Penyerahan Dana Program Pemerintah PIP kepada Siswa di Kepsek SMP Al-Hikmah Sendang, Kecamatan Karang Ampel, Kabupaten Indramayu

Minggu, 3 November 2024 - 15:21 WIB

Mubes ke 01 dan Pelantikan DPD yang Diserahkan oleh DPP GMPAR Ratno Suyatno

Kamis, 31 Oktober 2024 - 20:09 WIB

PG Sindanglaut Mulai Dilirik Wisatawan Domestik

Rabu, 4 September 2024 - 19:46 WIB

Damkar dan BPDB Kabupaten Cirebon terima AMS Membantu Penanggulangan Bencana

Selasa, 20 Agustus 2024 - 21:00 WIB

Siswa SD Diduga Alami Bullying Anak SMPN 1 Balongan, Ketua DPD IWO-I Indramayu Angkat Bicara

Berita Terbaru

Politik dan pemerintahan

Belasan Pengurus DPC Demokrat Tanjab Barat Mengundurkan Diri

Kamis, 7 Nov 2024 - 12:57 WIB