Antisipasi Perebutan Air Antar Warga 2 Desa, Dua Bhabinkamtibmas Laksanakan Patroli Bersama

Senin, 20 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bojonegoro | Detikkasus.com – Akibat kekeringan di persawahan karena kurangnya aliran air di musim tanam padi, dua anggota Bhabinkamtibmas Polsek Sumberrejo melaksanakan patroli bersama di perbatasan dua desa pada hari Minggu (19/05/2024) tadi malam. Tujuan melaksanakan patroli bersama Bhabinkamtibmas yaitu Desa Teleng dan Desa Kayulemah untuk mengantisipasi perkelahian antara dua warga desa untuk merebutkan air mengairi persawahan.

Bhabinkamtibmas Desa Teleng Aipda Yudi kepada media ini mengatakan bahwa, banyaknya persawahan di sektor timur aliran waduk pacal karena kekeringan mengakibatkan warga yang berprofesi sebagai petani dan menggantungkan penghasilan dari sektor pertanian mencari air untuk mengaliri persawahan. Dengan adanya kekeringan di persawahan tersebut, dapat mengakibatkan perkelahian antar warga dikarenakan rebutan air.

Baca Juga:  Karo SDM Polda Aceh Pantau Uji CAT Psikologi Penerimaan Tamtama Polri

“Berkaca tahun lalu, ada sedikit gesekan antar warga dikarenakan berebut air, sehingga kami berdua melaksanakan patroli bersama untuk mengamankan situasi dikedua wilayah yang berbatasan langsung”, ucap Bhabinkamtibmas.

Baca Juga:  Sunaryo Abuma'in Angkat Bicara "di Mana Letak Perlindungan Hukum Kepada Masyarakat?

Menerut kesepakatan bersama melalui GHIPPA, pada hari Minggu tanggal 19 Mei 2024 pukul 18.00 WIB hingga Senin 20 Mei 2024 pukul 18.00 WIB giliran Desa Teleng yang mendapatkan suplay air. Sedangkan pada hari Senin 20 Mei 2024 pukul 18.00 WIB hingga Selasa 21 Mei 2024 pukul 18.00 WIB giliran Desa Kayulemah.

“Akan tetapi dari pantauan semalam saat patroli, air baru sampai di persawahan Desa Teleng sekira pukul 24 WIB”, terang Aipda Yudi.

Baca Juga:  Strategi Mempertahankan Bisnis Start Up dengan Memanfaatkan Bisnis Digital Bagi Mahasiswa

Dari penuturan para petani, jadwal air yang mengalir ke persawahan di sektor timur waduk pacal yang telah ditentukan masih dirasa kurang, dikarenakan pada saat usia padi sudah menginjak umur 40 hari setelah masa tanam padi dan kondisi tanah persawahan benar – benar dalam kondisi kering atau NELO serta ketersedian air di embung – embung sebagai alternatif air sekender juga mengalami kekeringan.
(Andri)

Berita Terkait

Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon
Polsek Talun Kembalikan Santri Al Bahjah Yang meninggalkan pondok tanpa ijin ke Ponpes
Bersama Warga Pakunden, Koptu Slamet Prasetyo Kerja Bakti Bersihkan Kali Miri
Gebyar Festival anak indonesia sekabupaten cirebon
Pelantikan Pengurus Baru APPSI Cirebon: Menyongsong Era Baru Untuk Pemberdayaan Pedagang Pasar
Seminar Kebangsaan Muhammadiyah: Implementasi Pancasila sebagai Darul al-‘Ahdi Wasy Syahadah

Berita Terkait

Rabu, 7 Agustus 2024 - 18:14 WIB

Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar

Jumat, 2 Agustus 2024 - 14:48 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus

Jumat, 2 Agustus 2024 - 13:42 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon

Kamis, 1 Agustus 2024 - 11:05 WIB

Polsek Talun Kembalikan Santri Al Bahjah Yang meninggalkan pondok tanpa ijin ke Ponpes

Rabu, 31 Juli 2024 - 18:11 WIB

Bersama Warga Pakunden, Koptu Slamet Prasetyo Kerja Bakti Bersihkan Kali Miri

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB