SITEGAR YANLIK di Sosialisasikan Irdinansyah : Kemampuan Berinovasi Jadu Unsur Penilaian.

Kamis, 26 Oktober 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Provinsi Sumbar – Tanah Datar, Detikkasus.com – Dana anggaran besar tidak harus menjadi syarat utama dalam melahirkan inovasi, karena inovasi bisa dilakukan dari hal kecil dan sederhana, atau dengan menggunakan metode Amati, Tiru dan Modifikasi (ATM), sehingga tidak ada lagi alasan bagi kita untuk tidak menghasilkan inovasi, terutama dalam mempermudah dan memberi kenyamanan bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan publik. Hal ini disampaikan Bupati Irdinansyah Tarmizi dihadapan Plt. Ombudsman Perwakilan Sumbar Adel Wahidi, Asisten Pemerintahan dan Kesra Mukhlis, Asisten Administrasi Umum Azwar R, Kepala SKPD se Tanah Datar, Kabag dan OPD se Tanah Datar dalam kegiatan Sosialisasi Program Sitegar Yanlik, di Aula Kantor Bupati di Pagaruyung, Kamis (26/10/2017).

Tahun 2016 lalu, Ombudsman RI Perwakilan Sumbar telah melakukan penilaian ke seluruh perangkat daerah dengan melihat kepatuhan terhadap standar pelayanan. Hasilnya baru 20% SKPD memperoleh nilai hijau atau bagus, 18% nilai kuning atau cukup dan sisanya 62% berada pada titik merah yakni kurang” ujar Irdinansyah. Dari hasil itu, ujar Bupati Irdinansyah, dalam tahun 2017 ini diharapkan SKPD mampu melahirkan inovasi-inovasi yang bertujuan untuk memberikan pelayanan yang mudah, nyaman dan aman kepada masyarakat. “Dikarenakan terjadi perubahan susunan perangkat daerah yang diatur melalui PP Nomor 18 Tahun 2016, terjadi penurunan pada rapor hijau yang menjadi 15%, namun pada rapor kuning meningkat menjadi 39%, dan bahkan ada SKPD yang belum menyiapkan Standar Pelayanan” sampai Bupati.

Baca Juga:  Jaga Situasi Politik Agar Tetap Kondusif Menjelang Pilkada Serentak Bhabinkamtibmas Bila Melaksanakan Kegiatan Sambang

Dalam kesempatan ini Irdinansyah menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada beberapa SKPD yang telah meluncurkan berbagai inovasi sesuai dengan bidang masing-masing. ”Dinas Dikbud, PMPTSP, Pertanian, DukCapil, Inspektorat, dan hari kemaren Bagian Hukum juga luncurkan Layanan Konsultasi Hukum Gratis dan hari ini lahir lagi dari bagian Organisasi SITEGAR YANLIK, Saya apresiasi dan tentu saja diharapkan tidak seremonial belaka, namun memberikan manfaat yang nyata kepada masyarakat Tanah Datar” sampai Bupati. Diakhir sambutannya Bupati Irdinansyah berharap kepada SKPD untuk mampu melahirkan inovasi-inovasi di SKPD masing-masing. “Diakhir atau awal tahun depan, kinerja SKPD akan dievaluasi, kemampuan melahirkan inovasi ini menjadi salah satu unsur penilaian tentang kinerja pimpinan SKPD, apakah dalam kriteria hijau, kuning atau merah, sehingga perlu dievaluasi dan kaji tentang kinerjanya” tukas Irdinansyah.

Baca Juga:  Detikkasus.com | Baturaja Kabupaten Oku Sumsel, Heboh.. Seorang remaja ABG berusia 16 Tahun nikahi Nenek" Usia 71 Tahun.

Sementara itu Adriyanti Rustam yang merupakan Kabag Organisasi sekaligus panitia pelaksana dalam laporannya menyampaikan, peluncuran dan sosialisasi SITEGAR YANLIK (Sistem Terpadu Penyelenggaraan Pelayanan Publik) bertujuan untuk memberikan pengetahuan tambahan kepada aparatur pemerintah untuk meningkatkan pelayanan publik pada intansi masing-masing.dalam kegiatan ini kita menghadirkan narasumber dari Ombudsman Sumatera Barat, paparan dari Dukcapil dan juga paparan dari Bagian Organisasi dengan peserta dari kepala SKPD, Camat dan undangan lainnya” terang Adriyanti.

Baca Juga:  Babinsa Koramil 0816/18 Sedati bersama Forkopimka Kecamatan Sedati yang diwakili Sekretaris Kecamatan Sedati menggelar pengukuhan 73 orang anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra).

Adriyanti menambahkan, dalam SITEGAR YANLIK akan dilakukan monitoring dan evaluasi dengan meningkatkan standar pelayanan, inovasi, kompetensi dan juga pengelolaan laporan pengaduan. “Kita sudah mengelola pengaduan masyarakat dengan nama LAPOR!SP4N singkatan dari Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional yang merupakan pengelolaan pengaduan yang berbasis online, pengaduan bisa melalui SMS ke 1708, Facebook Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Masyarakat, Twiter @LAPOR1708 dan Instagram @LAPOR1708” pungkas Adriyanti.

Kegiatan dilanjutkan dengan paparan dari Kabag Organisasi, Dinas Dukcapil dan pemberian materi oleh Ombudsman Perwakilan Sumbar disampaikan Adel Wahidi. (Myt/dvd)

Berita Terkait

Nurul Alfida Fakultas Hukum UBB Angkat Bicara Soal Pengamen Di Jalanan
“Mengapa Pernikahan Dini Masih Marak?” Sebuah Pertinjauan terhadap Remaja dan Masyarakat Indonesia
Kepengurusan DPK Maliku, Sektor Desa Talio & Sektor Desa Dandang Resmi di Kukuhkan DPD Fordayak Pulang Pisau
SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe
Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”
Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 12:25 WIB

Nurul Alfida Fakultas Hukum UBB Angkat Bicara Soal Pengamen Di Jalanan

Minggu, 17 November 2024 - 11:57 WIB

“Mengapa Pernikahan Dini Masih Marak?” Sebuah Pertinjauan terhadap Remaja dan Masyarakat Indonesia

Minggu, 17 November 2024 - 11:09 WIB

Kepengurusan DPK Maliku, Sektor Desa Talio & Sektor Desa Dandang Resmi di Kukuhkan DPD Fordayak Pulang Pisau

Minggu, 17 November 2024 - 00:39 WIB

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.

Minggu, 17 November 2024 - 00:38 WIB

Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.

Berita Terbaru