Landak I Detikkasus.com – Rumah Tahanan (Rutan) kelas ll B Landak kembali menggelar giat vaksinasi yang ke 4 kalinya bekerjasama dengan dinas kesehatan kabupaten Landak Kalimantan Barat, bertempat di aula Rutan Landak, Senin (9/1/2023).
Kepala Rutan Landak, Jumedi dihadapan para awak media menjelaskan bahwa vaksinasi covid-19 ini bertujuan untuk melindungi kesehatan warga binaan dan petugas Rutan agar tetap sehat dan terhindar dari penularan penyakit.
” Di Rutan ini orang keluar masuk, mobilitas orang sangat tinggi, untuk menjaga kesehatan warga binaan dan petugas, makanya di awal tahun baru 2023 ini kita kembali melaksanakan vaksinasi Covid 19 yang ke 4 kalinya. Ada 45 warga binaan baru masuk yang akan divaksin dosis 1, sedang lainnya ada yang ke 2 dan 3 serta Vaksin Booster” jelas Kepala Rutan.
Karutan Jumedi juga mejelaskan bahwa kegiatan vaksinasi covid 19 dilakukan selain untuk menjaga kesehatan dan upaya untuk menyukseskan program pemerintah, juga akan dijadikan sebagai salah satu syarat warga binaan bisa dikunjungi.
“Jadi ke depannya, kita akan menerapkan aturan tambahan, warga binaan yang dikunjungi harus sudah divaksinasi covid 19. Dan untuk Pengunjung memang kita wajibkan untuk tetap menggunakan masker saat berkunjung, hal ini penting untuk menghindari penularan” ujar Karutan.
Karutan juga mengungkapkan bahwa jumlah tahanan yang melebihi kapasitas ruang sel, juga menjadikan vaksinasi Covid 19 menjadi penting bagi penghuni Rutan, guna mengantisipasi penularan penyakit, khusus virus Covid.
” Jumlah penghuni sel yang melebihi kapasitas ruang tentunya beresiko terhadap kesehatan penghuninya, sel yang seharusnya diisi 7 orang tetapi terkadang terisi 12 hingga 15 orang, oleh karena itu vaksinasi ini wajib untuk diikuti oleh para penghuni serta petugas tentunya” ujar Jumedi.
Abet Seben salah seorang warga binaan yang telah menghuni Rutan selama satu tahun mengungkapkan pentingnya vaksinasi covid 19 bagi perlindungan kesehatan dirinya dan penghuni lainnya.
“Ini adalah vaksinasi ke 2 yang saya ikuti, tentunya penting bagi kesehatan saya dan teman-teman lainya, kami tentunya berterima kasih kepada Kepala Rutan dan para petugas yang smemfasilitasi dan rutin mengontrol kesehatan para penghuni Rutan ini” jelas Abet, tahanan kasus Narkoba.
Di akhir giat vaksinasi diketahui jumlah keseluruhan yang tervaksinasi sebanyak 124 orang.
“Dengan rincian 21 orang vaksin 1, 55 orang vaksin 2, 47 orang vaksin 3 atau booster tahap 1 dan 1 orang vaksin 4 atau boster tahap 2. Jadi dari 45 orang data yang belum divaksin, hanya 21 orang yang bisa, sedang 24 orang lainnya berhalangan dikarenakan sakit” ujar Sukirman Kepala Pengamanan Rutan Kelas 2B Landak.
(Hadysa Prana)