Pontianak I Detikkasus.com – Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., membuka Bimbingan Teknis Penyusunan Penjenjangan Kinerja Instansi Pemerintah di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang diselenggarakan di Aula Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalbar, Senin (19/12/2022).
Kegiatan yang akan dilangsungkan selama 3 hari mulai dari tanggal 19 hingga 21 Desember 2022 ini bertujuan untuk
Adapun materi utama kegiatan ini yaitu penekanan anti korupsi, konsep dan landasan aturan dalam penyusunan penjenjangan kinerja, menentukan perkap dan kondisi operasional dalam penjenjangan kinerja, mengintegrasikan penjenjangan kinerja dengan perencanaan, penganggaran dan jabatan, konsep pelaporan kinerja serta evaluasi kinerja outcome dan output kinerja. Untuk pola pelaksanaannya yaitu meliputi ceramah, diskusi, tanya jawab dan metode lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar menaruh harapan besar atas penyelenggaraan kegiatan ini, guna menghasilkan SDM yang handal dalam merancang penjenjangan dan perjanjian kinerja di masing – masing OPD di lingkungan Pemprov Kalbar.
“Saya sudah berdiskusi bersama Kepala BPSDM dan Narasumber, bahwa sebenarnya kita ini mempunyai pengetahuan yang terbatas/kemampuan terbatas untuk menulis apa itu output, apa itu outcome, apa itu impact, kalau kita hubungkan dgn IKU kepala dinas bahkan IKU Kepala daerah”, ungkap Harisson.
Dirinya juga menghimbau kepada para Kepala OPD di lingkungan Pemprov Kalbar untuk benar – benar melakukan pendampingan terhadap penyusunan perencanaan target yang akan dicapai oleh OPD masing – masing.
“Saya menekankan kepada Kepala OPD untuk lebih intens dalam mendampingi penyusunan laporan – laporan seperti ini. Kepala perangkat daerahnya yang paling paham apa yang mau dicapai. Saya harapkan kepala OPD, lebih betah untuk duduk bersama dalam menyusun laporan kinerja ini. Harusnya duduk bersama minimal 1 jam merumuskan 1 output, outcome, impact dengan sungguh – sungguh dan menjadi contoh bagi bidang/seksi yang lain”, tegasnya.
Sekda Prov Kalbar sepatutnya sangat mengapresiasi kegiatan ini, dengan harapan dapat merubah pola kinerja ASN agar dapat mendongkrak nilai SAKIP Pemerintah Provinsi Kalbar.
“Saya menyambut baik pelatihan ini, mudah-mudahan kita ini terus melakukan perbaikan – perbaikan kinerja kita. SAKIP kita sekarang sudah BB, dan inilah bukti kerja kita semua. Gubernur minta SAKlP kita A, pada tahun 2023. Kalau SAKIP kita A, program kegiatan kita tidak banyak. Intinya bagaimana kita meningkatkan kesejahteraan masyarakat, barulah diuraikan”, tutup Harisson.
(Hadysa Prana)
Sumber : Biro Adpim Setda Ptov Kalbar