Bengkulu l Detikkasus.com – Hujan yang terjadi sejak tanggal 4/2/2022 banyak menimbulkan musibah bencana alam tanah longsor dan air sungai banjir.Tidak sedikit permukiman warga dan rumah penduduk tertimpa banjir.
Banjir terjadi di wilayah Kecamatan Kelam Tengah – Kinal – Semidang Gumay – Muara Sahung – Tetap – Luas – Kaur Selatan – Maje – Nasal.
Musim hujan dan tanah longsor tak heran dan seringkali terjadi sejak dahulu kala apalagi intensitas hujan sangat tinggi,namun tidak separah saat ini.Diperkirakan parahnya banjir diduga akibat penggundulan hutan dengan besar – besaran disekitar DAS.
Pauzan (aktivis) meminta Bupati dan Wakil Bupati Kaur dengan tegas mencabut hak usaha perkebunan kelapa sawit disekitar DAS yang sangat dekat dengan sungai atau dalam ukuran 50 dan 100 meter,bila perlu disangsi dengan tegas berdasarkan peraturan yang berlaku.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kaur menanggapi banjir dan longsor yang terjadi di kabupaten kaur,terutama di ruas jalan prov mentiring – datar lebar dan tanjung iman – muara sahung, dinas PUPR Kaur berkoordinasi dengan Dinas PUPR Provinsi dan meminta bantuan alat berat di karenakan keterbatasan alat berat di Dinas PUPR kabupaten Kaur.
Dengan keterbatasan alat di Dinas PUPR Kaur sehingga di datangkan alat berat dari dinas PUPR Provinsi dan alhamdulillah ruas jalan tertimbun longsor sudah lancar dan bisa di lalui namun perlu berhati – hati karna kondisi jalan licin kata Ismawar Hasdan.ST.MSi. (Reza)