Detikkasus.com | Propinsi Kalbar, Sintang – Setiap tahun pada tanggal 10 november diperingati sebagai hari pahlawan nasional. Pahlawan
Istilah Pahlawan berasal dari bahasa Sanskerta: (phala-wan) yang berarti orang yang dari dirinya menghasilkan buah (phala/butuh rujukan) yang berkualitas bagi bangsa, negara, dan agama) adalah orang yang menonjol karena keberaniannya dan pengorbanannya dalam membela kebenaran, atau pejuang yang gagah berani, hal tersebut diungkakan Victor Emanuel di media Detikkasus.com kamis, (6/12/18).
Dalam bahasa Inggris pahlawan disebut “hero”yang diberi arti satu sosok legendaris dalam mitologi yang dikaruniai kekuatan yang luar biasa, keberanian dan kemampuan, serta diakui sebagai keturunan dewa. Pahlawan adalah sosok yang selalu membela kebenaran dan membela yang lemah, Ucapnya.
Menurut Victor Emanuel, bahwa di kabupaten sintang punya sosok Pahlawan yang sama dengan daerah lainnya di Indonesia, yakni Apang Semangai (yang juga bernama Dunda) adalah seorang Suku Dayak dari Desa Riam Panjang, Dusun Ibau, sungai Payak Kecamatan Kayan Hullu (Tebidah) Kabupaten sintang Propinsi Kalimantan barat, merupakan salah satu Pahlawan Perintis Kemerdakaan yang dengan jiwa dan raga yang gagah berani melawan kolonial Belanda.
Maka sepantasnya lah Pemerintah Kabupaten Sintang memberikan wujud penghormatan dan penghargaan dengan membangun Monumen berupa Tugu Pahlawan Apang Semangai, sehingga generasi muda Sintang dan lainnya tahu bahwa di Bumi Senentang ini Suku Dayak punya andil besar dalam mengusir Penjajah (kollonial), kita jangan melupakan sejarah pahlawan ungkap victor emanuel. (tns)