Tanjab Barat l Detikkasus.com – Mantap, kabupaten Tanjab Barat, kembali menoreh prestasi ditingkat Nasional. Kali ini menerima piagam penghargaan APPI dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Senin (9/9/2024)
Bupati kabupaten Tanjab Barat, Drs H. Anwar Sadat, M. Ag yang diwakili oleh kepala dinas Pariwisata Kepemudaan dan olahraga Tanjab Barat, Hermansyah, S. STP. MH menerima langsung piagam penghargaan Apresiasi Pemasaran Pariwisata Indonesia (APPI ), yang diselenggarakan oleh kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, di Balairung Soesilo Soedarman.
Pada Apresiasi Promosi Pariwisata Indonesia Tahun ini Kabupaten Tanjung Jabung Barat kembali mendapatkan penghargaan sebagai 10 besar Nasional kategori event daerah Kab/Kota se-Indonesia melalui Video Kreatif pemasaran Festival Arakan Sahur.
Piagam penghargaan tersebut langsung diserahkan oleh kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Dr. H. Sandiaga Salahudin Uno, B.B.A, M.B.A kepada kepala dinas Pariwisata Kepemudaan dan olahraga kabupaten Tanjab Barat, Hermansyah, S. STP. MH
Prestasi gemilang ini tentunya hasil dari kerjasama semua pihak dalam berkreasi dan berinovasi serta memperkenalkan kesenian lokal hingga ke tingkat nasional.
Sebagaimana diketahui Arakan Sahur yang merupakan salah satu kesenian daerah kabupaten Tanjab Barat, yang selalu dihadirkan masyarakat saat bulan suci Ramadhan ini memberikan warna tersendiri dalam menyambut dan memeriahkan bulan suci Ramadhan.
Alhasil seiring waktu, tak hanya menjadi tontonan dan perhatian masyarakat kabupaten Tanjab Barat saja, kesenian rakyat yang tergabung dari berbagai elemen masyarakat ini berubah menjadi pistival arakan sahur.
Cara unik yang dilakukan masyarakat Tanjab Barat dalam membangunkan umat Islam yang sedang menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan tak hanya menjadi perhatian masyarakat daerah lain dalam provinsi Jambi, namun kini kebiasaan yang yang menonjolkan kreativitas dan inovasi tersebut juga telah menjadi tontonan dan perhatian masyarakat Nasional di Indonesia.
