Detikkasus.com | Sulsel-, Potensi ancaman dan penyeberluasan issu radikalisme diantisipasi jajaran TNI-AD Kodim 1415/Selayar, Sulawesi-Selatan yang tak pernah kenal lelah dalam rangka untuk menangkal berkembangnya segala bentuk paham radikalisme dan atau aliran sesat di wilayah Kodim 1415/Selayar.
Bentuk antisipasi tersebut dituangkan oleh aparat TNI-AD, Kodim 1415/Selayar melalui berbagai rangkaian kegiatan mulai dari kegiatan pemutaran film perjuangan dan kerjasama pelaksanaan sosialisasi wawasan kebangsaan dengan menggandeng Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta pihak sekolah yang menjadi sasaran pelaksanaan sosialisasi.
Hal tersebut, salah satunya telah diaktualisasikan secara nyata oleh Babinsa Desa Appatanah, Kecamatan Bontosikuyu, Serda Sageruddin yang pada sekitar pukul 09.00 Wita, hari Kamis, (23/08) tampil menjadi seorang sosok guru di hadapan ratusan orang siswa dan siswi SDN 21 Appatanah.
Serda Sageruddin tampil membawakan materi wawasan kebangsaan usai berkoordinasi dengan pihak sekolah yang menjadi sasaran pelaksanaan kegiatan sosialisasi wawasan kebangsaan dan nilai-nilai kejuangan.
Kegiatan ini, diakui Serda Sageruddin, merupakan salah satu bentuk antisipasi dini terhadap akan kemungkinan berkembangnya paham radikalisme di kalangan generasi penerus bangsa dan sekaligus untuk menggelorakan kembali nilai-nilai kebangsaan di dalam setiap jiwa anak bangsa, terutama di kalangan pelajar Sekolah Dasar yang sangat rentang ‘diracuni’ oleh paham radikalisme, urainya kepada awak media dan anggota Penerangan Kodim 1415/Selayar, pada hari Kamis, (23/08) malam. (fadly syarif)