PUSKESMAS MENTEBAH DI GRUDUK MASA KEPALA DINAS ANGKAT BICARA

Selasa, 22 Mei 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Kalimantan Barat |Detikkasus.com – Dengan ada nya pemberitaan puskemas di geruduk puluhan warga dikecanatan mentebah kabupaten kapuas hulu H.HORRISON selaku kepala dinas kesehatan kab.kapuas hulu angkat bicara.

Saya sudah mendapatkan imformasi 2 minggu yang lalu Kira-kira betul tidak masyarakat berbuat begini terhadap dokter merka  datang mengancam ngancam (seperti yang ada di vidio) 2 minggu yang lalu.

Dokter Yogi Saputra ini suaminya dokter nisa sebagai pegawai negeri dokter bertugas pada jam kerja sedang kan

Baca Juga:  Kodim 0802/Ponorogo Terima Tim Wasev Pengerjaan TMMD ke -104, 105 dan TMMD Ke -106

Puskesmas bukan rumah sakit yang harus ada dokter 24 jam.

Namun Puskesmas Mentebah tetap melayani 24 jam jelasa Horrison.

sebagai contoh kasus persalinan, yang dijaga oleh bidan secara piket.

Diluar jam kerja dokter pulang ke rumah nya di semangut.

Kalo ada masalah di Puskesmas dokter bisa di telf. Dokter menerima Konsul dan perawat atau bidan jaga di Puskesmas dan memberi perintah lewat telvp ungkapnya.

Baca Juga:  Sambut Kemerdekaan RI Ke-74, Warga RT05/RW02 Komplek TNI AL Pulungan Juanda gelar malam Tasyakuran

Masak dokter tidak boleh istirahat?

Melihat video itu 2 minggu yang lalu. Dinas Kesehatan sudah punya rencana utk memindahkan dokter Yogi dan isteri nya dr Nisa keluar dari Mentebah karena menurut saya keselamatannya terancam.

Namun kalo saya pindahkan,mentebah tidak akan ada dokter karena dokter kita terbatas,maka saya tahan dulu tapi kalau sudah begini apa boleh buat, dari pada keselamatan dokter kami di Mentebah terancam maka saya kemarin sudah menandatanganisurat penarikan dokter Yogi dan dr Nisa jelas HORRISON via WA (whats atp).

Baca Juga:  Amankan Kawasan Persimpangan Melalui Pengamanan Jalur Lalulintas Pagi Disimpang Kekeran

Tapi dengan begitu masyarakat juga harus faham dan memahami dengan ditarik dokter yogi dan dokter nisa maka  konsekuensi, dokter di Puskesmas Mentebah akan *kosong* sementara menunggu tenaga dokter yang mau ditempatkan di Kapuas Hulu harapnya.(rj)

Berita Terkait

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe
Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”
Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh
Menag Sindir Rektor Doyan Dinas Ke Luar Kota Jadi Pendengar Dan Tidur : YARA Langsa Periksa SPPD Rektor IAIN Langsa
Sat-Gas-Sus Pencegahan Korupsi Polri Gencarkan Sosialisasi Antikorupsi Di Daerah-Daerah
POLU Melalui Membuka Klinik Terbesar Korea Selatan, Oracle Dermatology Korea Di Indonesia

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 00:39 WIB

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.

Minggu, 17 November 2024 - 00:38 WIB

Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.

Minggu, 17 November 2024 - 00:37 WIB

Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe

Minggu, 17 November 2024 - 00:36 WIB

Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”

Minggu, 17 November 2024 - 00:35 WIB

Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh

Berita Terbaru