Detikkasus.com l Labuhanbatu – Sumut
Senin (11/05/2020) Tentang adanya terbitan berita di edisi 10/05/20 yang berjudul “Pasutri penuh harap adanya perhatian Pejabat Publik PemDa Labuhanbatu”. Hari ini didalam ruangan Kantor Desa Bandar Tinggi, sekitar pukul 10:25 Wib Bangkit Rambe mengatakan “Pasangan suami istri (Pasutri) atas nama Mahadat Ritonga/Marni Lubis sudah terdaftar untuk penerima bantuan dari Pemerintah Kemensos RI, dengan nomor peserta 778 ujar Bangkit Rambe sambil menunjukkan data yang dia terima dari Kecamatan Bilahhulu”.
Bangkit Rambe Kepala Desa Bandar Tinggi menambah “Saya bisa menjadi pemimpin hingga sampai beberapa priode, senantiasa hadir untuk sebagai pelayan masyarakat, tanpa membeda bedakan siapapun pemilihku semasa pemilihan”. Intisarinya saya dan seluruh perangkat desa senantiasa hadir sebagai pengayom, dan insya Allah tetap seiring dengan kemampuan yang ada, demi menyelaraskan harapan yang nantinya sesuai dengan perkembangan zaman.
“Setau saya dari hasil penyampaian beberapa perangkat desaku, ada sekitar 840 penerima bantuan di situasi Covid-19 ini yang sudah kita ajukan. Harapan saya kiranya semua yang sudah kami ajukan tidak ada di kurangi, agar nantinya tidak terjadi polemik ditengah tengah masyarakat, mengingat penting data ajuan disegerakan karena situasi Covid-19, terpaksa perangkat desaku lembur hingga beberapa hari”. Begitulah bang cara kami bekerja atau tampil sebagai pelayan masyarakat, yang selalu hadir untuk terwujudnya situasi amanah pelopor bangsa. Ujar Bangkit Rambe.
Mengingat edisi 10/05/20 yang lalu, di dalam rumah berdinding tepas pasangan suami istri (Pasutri) sangat penuh harap adanya perhatian dari Pejabat Publik Pemerintah Daerah Kabupaten Labuhanbatu, untuk dapat mengupayakan jenis bantuan dari Pemerintah Provinsi hingga Pemerintah tingkat Pusat.
“Mahadat Ritonga/Marni Lubis memilik dua orang anak, yang masih dalam tanggungan dan masih sekolah sederajat SD. Sekitar lima belas tahun bertempat tinggal di Dusun Bandar Tinggi, tidak pernah mendapat perhatian atau belas kasih dari Pejabat Publik Labuhanbatu”.
“Sudah berupaya untuk bermohon kepada Kepala Dusun (KaDus), tetapi paedahnya hanya sebatas angin sorga (Ansor), mengenai pekerja’an kadang upahan menderes di kebun karet milik tetangga, kadang kala dapat hasil perharinya sekitar 20 rb Rupiah perharinya”. Selama ini kami masih bisa bertahan dan bersabar sambil menunggu adanya kasih sayang Allah yang datang menghampiri, mungkin hingga hari esokpun tetap kekuatan itu masih ada. Ujarnya penuh harap
Mendapat informasi tersebut kemudian sekitar pukul 17:00 Wib melalui situs WhatsAAp awak media sudah mengkonfirmasi Bangkit Rambe Kepala Desa Bandar Tinggi dirinya mengatakan, “Lg ku minta tadi anggota gk angkat plk. Blm ku periksa data d kantor bg. Besok lah impormasi ya”, ujar Bangkit ( J. Sianipar )