Detikkasus.com | Ponorogo – Setiap malam bulan purnama Pemerintah Kabupaten Ponorogo secara rutin menggelar acara Pentas Reyog Bulan Purnama dan Pagelaran Wayang Kulit Semalam Suntuk di pusat kota Alun Alun Ponorogo. Namun ada sesuatu yang berbeda dengan pentas malam bulan purnama kali ini, Pemkab Ponorogo tidak menampilkan kesenian Reyog dan Wayang Kulit namun menampilakan Pentas Musik Religi, Minggu (19/5/2019).
Acara hiburan masyarakat yang digelar secara rutin setiap malam bulan purnama kali ini diganti dengan Pentas Musik religi dikarenakan saat ini memasuki bulan ramadhan dimana mayoritas masyarakat ponorogo beragama islam.
Dalam sambutannya Kepala Dinas Pariwisata Ponorogo Lilik Slamet Raharjo “Pagelaran Reyog Malam Bulan Purnama ini diganti dengan seni hadroh dan tari tarian. Sedangkan untuk wayang kulit bulan ini juga ditiadakan dan diadakan kembali bulan depan tanggal 15 bertempat di rumah Dalang Yatno Gondo Darsono” ungkap Lilik.
Selain itu juga ada yang berbeda dengan pentas malam bulan purnama kali ini, karena saat ini alun alun sudah mulai digelar pasar malam rakyat jadi pengunjung yang hadir jumlahnya sangat banyak.
Lilik juga menambahkan terkait dilaksanakannya 198 Pemilihan Kepala Desa serentak di Ponorogo esok hari Lilik menghimbau kepada semua masyarakat yang hadir untuk ikut membantu mensukseskan sehingga Pilkades berlangsung secara aman, damai tidak ada gangguan apapun. (ADV/deny/Anang Sastro)
