Mencuat Proyek Pemeliharaan Musholla di Dinkes, Ini kata Bidang Perencanaan dan PPTK

Tanjab Barat l Detikkasus.com – Terkait mencuatnya pemberitaan yang menyoroti rencana proyek pemeliharaan musholla di dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, dianggarkan melalui APBD Murni 2024 terus menjadi sorotan.pasalnya,ada dugaan kejanggalan.karena dalam judul kegiatan yang tertuang dalam portal LPSE Pemeliharaan Sementara musholla yang dimaksud tidak ada ditemukan dilingkungan Dinkes, Senin (27/5/2024).

Tidak ada keberadaan musholla tersebut bedasarkan hasil penyusuran berapa media ke dinas kesehatan tanjabbarat,dalam penyusuran itu tidak ada ditemukan Mushola yang ada hanya ruang kecil yang di alih fungsikan sebagai tempat musholla.

Baca Juga:  Mengaku Tak Tahu Soal Rehab, Kadis Perpus dapat Kritik Pedas Warga Net

Ditindaklanjuti kepada PPTK bidang fisik Holid,saat dikonfirmasi dimana lokasi musholla yang dimaksud pihaknya sedikit bingung untuk menjelaskan.lanjutnya lokasi yang akan dilaksanakan di dekat teras sambil menunjukkan lokasi yang bakal dilaksanakan.

Baca Juga:  Bupati Tanjab Barat Drs H Anwar Sadat bangun Dermaga Penyeberangan

Disentil apakah itu bangun baru jika lokasi tersebut, sementara judul kegiatan pemeliharaan.nah, kalau untuk itu yang jawabnya bidang perencanaan apakah itu bangun baru atau pemeliharaan,”coba konfirmasi saja langsung ke bidang perencanaan,”ujarnya.

Terpisah Soim selaku bidang perencanaan Dinkes ditemui diruang kerja saat dikonfirmasi dimana lokasi kegiatan pemeliharaan mushola yang dimaksud,kata Soim yang ada teras belakang dekat ginset nantinya teras itu di bobok di alih fungsikan tempat musholla.

Baca Juga:  TPK Desa Kedataran bangun Jalan Sentra Pertanian Swakelola Masyarakat

Ditanya apakah nantinya tidak menjadi temuan atau masalah karena kegiatan tidak sama dengan apa yang bakal dikerjakan,sebab kegiatan judulnya pemeliharaan sementara yang bakal dikerjakan tidak ada musholla nya.lanjut jelas Soim benar lah judulnya kegiatan pemeliharaan,teras yang ada itu lah dimanfaatkan untuk pemeliharaan di alih fungsikan musholla.”tandasnya. (Ben)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *