Mahasiswa PMM UMM 48 Ciptakan Inovasi Baru, Handsanitizer Ekstrak Buah Belimbing

Detikkasus.com | Sebagai langkah untuk menciptakan inovasi baru, peluang bisnis dan menjaga kesehatan, Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Bhaktiku Negri Universitas Muhammadiyah Malang membantu menemukan inovasi baru dari ekstrak buah belimbing yaitu Handsanitizer dari ekstrak buah belimbing yang dapat dijadikan peluang bisnis dan sebagai salah satu protokol kesehatan yang wajib digunakan pada pandemi COVID-19.

Baca Juga:  Cyberbullying Berakibat Fatal.

Minggu (20/06/2021) Pertama, Mahasiswa PMM Gelombang 6 Kelompok 48 yang dibimbing oleh Ibu Agustin Dwi Hariyanti, SE.,MM.Ak melakukan pembuatan handsanitizer dari ekstrak buah belimbing yang dilakukan dengan cara pengrebusan terhadap buah belimbing tersebut dan dijadikan handsanitizer. Percobaan tersebut dilakukan sebelum dilakukannya sosialisasi kepada masyarakat, agar kami mengetahui bahwa handsanitizer tersebut layak untuk dibagikan.

Baca Juga:  Kenapa Iblis merupakan makhluk yang sangat dimurkai oleh Allah ta’ala?

Senin (28/06/2021) lalu, Mahasiswa PMM Gelombang 6 Kelompok 48 melakukan sosialisasi produk inovasi buah belimbing kepada masyarakat dan membagikan handsanitizer kepada warga sekitar dan pengunjung Agro Wisata Belimbing Karangsari Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, Jawa Timur.

Bapak Kawit selaku warga serta pengurus Agrowisata Belimbing Karangsari mengatakan, bahwa kegiatan inovasi ini sangat bermanfaat untuk warga disekitar karena dapat membantu warga menemukan inovasi baru yang bisa diolah dengan mudah dan dapat dijadikan peluang bisnis dimasa pandemi seperti ini. Selain itu produk o lahan tersebut dapat meminimalir bertambahnya jumlah pasien COVID-19, serta produk tersebut dapat dibawa kemana-mana karena mempunyai packaging yang kecil dan sangat praktis. (PMM UMM 48 Karangsari)

Baca Juga:  Kegiatan Pengabdian oleh tim PMM Mitra Dosen Desa Torongrejo Kota Batu Dilakukan dengan Menerapkan Protokol Kesehatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *