Kota Langsa |Detikkasus.com -Sesuai dengan hasil penelusuran dan pantauan awak media detikkasus.com ini, langsung ke lokasi pelaksanaan proyek pembangunan drainase dan plat beton penutup pemukiman gampong desa paya bujuk tunong kecamatan langsa baro kota langsa.
Diduga, dengan hasil pantauan. Dari segi pengecoran proyek pembangunan drainasenya.Terpantau oleh awak media detikkasus.com ini,Terdapat kropos-kropos pada bagian dinding drainase itu. Ditambah lagi dan juga masih diragukan dari ketebalan mulai dari sisi topi bagian atas drainase tersebut, terkesan ada yang tebal dan juga ada yang tipis dengan secara berkala dikerjakan terindikasi berliku-liku layaknya ular lidi.
Bahkan juga, terpantau kembali oleh awak media detikkasus.com tersebut. Dugaan dari pandangan secara kasat mata, setelah dilakukan pengecoran drainase secara berkala itu. Diduga pula kadar semen dalam campuran adukannya terindikasi kurang layak dipandang mata, ironisnya lagi.
Sewaktu awak media detikkasus.com ini, menelusuri ke lokasi proyek pembangunan drainase tersebut.Tak satu pun terpantau orang yang bekerja, sampai juga kepala tukangnya pun tak kelihatan dilokasi proyek itu. Ketika awak media detikkasus.com tersebut, juga sempat melakukan komfirmasi dengan masyarakat sekitar yang bersebelahan lokasi pembangunan drainase tersebut.
Bertanya kepada masyarakat tersebut, kenapa pihak pekerja proyek bangunan itu.Terpantau tidak bekerja, masyarakat yang berdekatan lokasi proyek tersebut mengatakan.”kemarin mereka ada bekerja, namun. Kami dengar-dengar diantara pekerja dengan kepala tukangnya berinisial inar masyarakat kampong desa karang anyar. Saling tidak ada kecocokan, karena rasa tidak enak hati para pekerja itu. Maka mereka tidak bekerja, namun begitu pun disebelah dekat doorsemer tersebut satu jalur jalan ini. Ada satu lokasi lagi pembangunan drainase sedang pengorekan lobang drainase yang sama seperti ini pak,”katanya masyarakat itu.Yang enggan namanya mau disebutkan kepada awak media detikkasus.com ini, pada sabtu.29/10/2022 sekitar pukul.13.35.wib.
Cari punya cari terus penelusuran yang dilakukan oleh awak media detikkasus.com ini kembali, masih ingin menemui salah satu berinisial inar itu. Selaku katanya masyarakat tersebut, pekerja bangunan kepala tukang. Setiba dilokasi ke dua itu, bertemu langsung sama salah seorang pekerja tukang korek tanah lubang untuk pembangunan drainase itu.
Awak media detikkasus.com pun ini, langsung bertanya dengan pekerjanya inar selaku kepala tukang pekerja. Apakah ada kepala tukangnya berinsial inar, menurut pekerja tukang korek tanah lubang drainase tersebut. Dan pekerja itu enggan namanya mau disebutkan indetitasnya mengatakan,”kalau inar kepala tukangnya sedang tidak ada ditempat dan masih diluar proyek ini. Coba bapak temui saja dirumahnya inar, di dusun setia desa karang anyar.”ujarnya pekerja proyek drainase tersebut pada sabtu 29/10/2022, sekitar pukul.13.39.wib.
Dengan hasil penelusuran awak media detikkasus.com tersebut, sewaktu ditemui dirumahnya inar itu. Panggil punya panggil, ternyata inar yang ingin ditemui sedang tidak berada dirumah itu pun tutur tetangganya inar berkata kepada awak media detikkasus.com ini.29/10/2022, sekitar pukul.13.52.wib.
Untuk selanjutnya, awak media detikkasus.com tersebut.Terpantau adanya plang papan nama tertulis, yang ditampilkan secara publik.Yang berbunyi, apba 2022. Nama paket, pembangunan drainase dan plat beton penutup pemukiman Gp PB tunong kecamatan langsa baro kota langsa. Nomor kontrak, 602.1/11/11.74/sp/plp-wil.II/202. Nilai kontrak, Rp.1.166.000.000.00. Volume, satu (1) paket. Perencana, cv duta mandiri consultant. Pelaksana, pt mahsan aulia jaya. Pengawas, cv builco. Tanggal mulai, 24 agustus 2022. Tanggal selesai, 21 desember 2022. Sumber dana, silpa otsus aceh, asal dari dinas perumahan rakyat dan kawasan permukiman aceh. Beralamat, jalan pemancar nomor lima (5) simpang tiga banda aceh.
Paranya lagi, pantauan awak media detikkasus.com ini. Dugaan mulai dari awal proyek pembangunan drainase tersebut sedang dikerjakan, terdengar. Mulai dari pihak pengawas dan pihak pelaksana serta kantor dinas terkaot itu, diduga tak pernah adanya melakukan pengawasan yang ketat. Selainkan pekerja bangunan bersama kepala tukang pekerja proyek itu.
(Kaperwil-Aceh)