Provinsi Sumbar – AGAM, Detikkasus.com – Hujan lebat yang melanda Sumatera Barat sekitarnya beberapa waktu belakangan membuat ruas Jalur Maninjau-Matur kelok 44 makin berbahaya.
Pantauan dilapangan, volume kendaraan yang melintas di lokasi tersebut cukup tinggi menyusul Akhir pekan. Sedangkan untuk 2 lokasi yakni kelok 5 dan 13 masih memberlakukan sistem buka tutup.
Saat dikonfirmasi Camat tanjung raya Handria Asmi membenarkan perihal tersebut, Curah hujan beberapa waktu belakangan berpotensi bencana longsor di ruas jalan tersebut, namun untuk mengatasi kemacetan beberapa warga selalu bersiaga dilokasi dalam perbaikan untuk mengatur laju kendaraan.
” Untuk longsor kelok 13 dan 5 masih dalam masa perbaikan sementara itu beberapa warga membantu memandu agar tidak terjadi kemacetan serta tidak terjadi kecelakaan,” ujarnya Camat Tanjung Raya, Handria Asmi, Saat dihubungi Minggu, (10/09/2017).
Disisi lain Camat Matur Tommy TRD Mengatakan Untuk situasi tersebut, sesuai protap untuk Posko BPBD Di Kecamatan matur sudah disiagakan sejumlah personil dilengkapi dengan peralatan ringan.
“Personil sudah bersiaga mengantisipasi kemungkinan yang terjadi, jika terjadi bencana longsor ringan atau pohon tumbang, Personil sudah bersiaga dengan peralatan ringan serta selalu melakukan koordinasi dengan BPBD Agam,”jelasnya.
Ia menghimbau agar para pengendara selalu waspada serta lebih mementingkan keselamatan saat melintasi kawasan tersebut. (J. Tjk).