Cisah Gelar Haul Sultan Al- Malik Ash-Shalih Ke-749 Tahun

Kamis, 28 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lhoksukon |Detikkasus com -Center for information of samudra pasai heritage (cisah) menggelar peringatan haul sultan Al-Malik Ash-Shalih yang ke-749 tahun, acara dilaksanakan di komplek makam sang sultan. Tepatnya, di gampong beuringen kecamatan samudera kabupaten aceh utara selasa 26-03-2024.

Kegiatan yang dimulai dari shalat asyar, dilanjutkan dengan pemaparan sosok Sultan Al-Malik Ash-Shalih yang disampaikan oleh ustad Sukarna Putra, acara juga dihadiri oleh para pemerhati sejarah, budayawan, staf bidang kebudayaan Aceh Utara, komunitas trader kripto Aceh, tokoh masyarakat, insan pers, dan pihak keamanan kecamatan Samudera.

Baca Juga:  Polres Aceh Utara Ringkus 5 Tersangka, Terkait Kasus Prostitusi Anak Di Bawah Umur.

Dalam pemaparannya Sukarna Putra yang juga peneliti dari LSM Cisah ini menyampaikan Sultan Malik Ash-Shalih merupakan pemimpin pertama dalam perpolitikan Islam tertinggi untuk kawasan Asia Tenggara yang bergelar sultan. Sultan Al-Malik Ash-Shalih memiliki beberapa keistimewaan dalam masa kepemimpinannya sebagai founding father, peletak fondasi dasar dalam memangku dakwah untuk kawasan Asia Tenggara yang luas, dengan kepribadiaannya tersebut dan terus diikuti penerusnya.

Baca Juga:  Masyarakat Dan BPD Tanjung Aur, Melaporkan Dugaan Penyalah Gunaan Wewenang

Sukarna Putra memaparkan beberapa sifat yang melekat pada sosok Sultan Al-Malik Ash-Shalih yang terekam pada batu nisan bagian selatan pusaranya. Yakni, At-Taqiy (yang bertakwa), An-Nashih (pemberi nasihat), Al-Hasib (yang berasal dari keturunan terhormat), An-Nasib (yang terkenal), Al-‘Abid (ahli ibadah), dan Al-Fatih (sang pembebas).

Menurut Sukarna Putra, pembebasan yang dilakukan Al-Malik Ash-Shalih, dan realita dari perjuangan beliau berabad silam dapat disaksikan sekarang adalah berdirinya negara-negara baru di kawasan Asia Tenggara. Salah satunya Indonesia hari ini sebagai negara dengan penduduk Muslim terbanyak di dunia, dan mazhab Syafi’i merupakan fikih yang menjadi acuan hukumnya.

Baca Juga:  Bupati Muda Mahendrawan Ikuti Apel Kehormatan Dan Renungan Suci Sambut Dirgahayu RI Ke -78

Acara kemudian dilanjutkan dengan samadiyah dan do’a yang dibacakan oleh Abi Muhib Beuringen, kemudian acara dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada belasan anak yatim disekitar makam, dan ditutup dengan berbuka puasa bersama.

(Abel Pasai)

Berita Terkait

Dua Dirut BPRS Tanggamus Jadi Tersangka, Ketua Lembaga TAJI dan SP3 Sampaikan Apresiasi Kepada Kajari Tanggamus.
Pj Bupati Pringsewu Buka Kegiatan PKU Akbar PNM
Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon
Polsek Talun Kembalikan Santri Al Bahjah Yang meninggalkan pondok tanpa ijin ke Ponpes
Bersama Warga Pakunden, Koptu Slamet Prasetyo Kerja Bakti Bersihkan Kali Miri
Gebyar Festival anak indonesia sekabupaten cirebon

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 08:15 WIB

Dua Dirut BPRS Tanggamus Jadi Tersangka, Ketua Lembaga TAJI dan SP3 Sampaikan Apresiasi Kepada Kajari Tanggamus.

Rabu, 13 November 2024 - 18:43 WIB

Pj Bupati Pringsewu Buka Kegiatan PKU Akbar PNM

Rabu, 7 Agustus 2024 - 18:14 WIB

Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar

Jumat, 2 Agustus 2024 - 14:48 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus

Jumat, 2 Agustus 2024 - 13:42 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon

Berita Terbaru

Pilkada

Lucky Hakim-Syaefudin: Ini Kemenangan Rakyat Indramayu

Rabu, 27 Nov 2024 - 21:34 WIB