TRENGGALEK I detikkasus.com – Pemkab Trenggalek telah menerima 2.000 dosis vaksin Covid-19 untuk vaksinasi tahap pertama sejak beberapa hari lalu. Program vaksinasi di Kabupaten Trenggalek ditandai dengan penyuntikan vaksin kepada Bupati yang diikuti oleh segenap jajaran Forkopimda, tokoh agama, tenaga kesehatan, serta perwakilan dari masyarakat.
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, menerima suntikan vaksin tahap pertama pada pencanangan vaksinasi Covid-19 di Pendapa Manggala Praja Nugraha, Jumat (29/1/2021). Dengan didampingi istrinya, Novita Hardini, Bupati Nur Arifin melaksanakan tahap demi tahap pelaksanaan vaksinasi yang disiarkan secara langsung melalui kanal media sosial.
“Tahap pertama kita canangkan di Pendapa dan diikuti oleh tenaga kesehatan, alhamdulillah sudah ada kurang lebih sekitar 2.000 vaksin dan besok ditambah 4.000 lagi jadi ada total 6.000 karena tenaga kesehatan kita kurang lebih sekitar 3 ribuan tenaga kesehatan jadi kalau 2 dosis jadi 6.000,” tutur Bupati.
“Selanjutnya nanti dilanjut dengan vaksinasi untuk TNI-Polri terus kemudian semua yang pelayanan publik ini ditarget hingga bulan April selesai, dan setelah itu April hingga Maret 2022 untuk seluruh masyarakat,” lanjutnya.
Meskipun sudah ada vaksin Covid-19, namun menurut Bupati Nur Arifin, tidak mudah untuk membentuk kekebalan kolektif karena proses vaksinasi membutuhkan waktu. Untuk itu masyarakat dihimbau untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.
“Setelah vaksinasi ini harapannya tentu kita ingin vaksinasi prosesnya bisa cepat kalau bisa tidak harus satu tahun biar terbentuk kekebalan komunitas lebih cepat sehingga nanti kita bisa lebih beraktivitas secara adaptasi kebiasaan barunya lebih aman,” ungkap Bupati Nur Arifin. (Budi Santoso).