Detikkasus.com | Tuban – Bertempat di Pendopo Krido Manunggal Tuban, sebanyak 883 Calon Jamaah Haji (CJH) asal kabupaten Tuban diberangkatkan Bupati dan Wakil Bupati bersama Forkopimda Tuban, Kamis (01/08/2019) pagi. Hadir pula pada kesempatan ini, Ketua TP PKK Kabupaten Tuban; Kepala Kantor Kemenag Tuban; Ketua MUI Tuban; serta pimpinan instansi dan organisasi keagamaan di Kabupaten Tuban.
Dalam pengarahannya, Bupati Tuban, H. Fathul Huda menyampaikan calon jamaah haji akan menjadi tamu Allah di tanah suci. Kesempatan menjadi tamu yang dimuliakan Allah ini harus benar-benar disyukuri dengan menjalankan ibadah dengan semaksimal mungkin.
Bupati Huda mengungkapkan bahwa CJH Bumi Wali akan bertemu dengan masyarakat Islam dunia dengan berbagai kultur budaya di Makkah dan Madinah. Karenanya, CJH harus menjaga kepribadian asli Kabupaten Tuban, yaitu mengikuti mahzab yang telah diyakini dan diajarkan oleh pembimbing.
Lebih lanjut, Bupati berpesan CJH perlu menata niat dhohir dan batin. Selain itu, perlu menjaga tata krama lahir maupun batin. “Karena ketika melanggar akan dikenai sanksi berupa dam,” ungkapnya.
Selain itu, CJH harus beribadah harus dengan tertib dan khusyuk. Fokus utama CJH adalag beribadah kepada Allah. “Jangan menggunakan handphone karena mengganggu kesyukukan ibadah,” tegasnya. Ketika berada di tempat-tempat multazam, Bupati berpesan agar CJH mendoakan bangsa Indonesia dan warga kabupaten Tuban.
Mengingat tingginya angka resiko CJH kabupaten Tuban, Bupati dua periode ini menghimbau para pendamping dan tim kesehatan memberi pelayanan semaksimal mungkin dan ikhlas. Di samping itu, CJH diminta untuk saling membantu serta terus mengingat dan minta pertolongan kepada Allah.
Orang nomor satu di Bumi Wali ini mendoakan CJH berangkat dengan sehat dan kembali ke tanah air dengan selamat. “Semoga menjadi haji yang mabrur dan mabruroh serta menjadi pribadi yang lebih baik,” harapnya.
Pada kesempatan ini, Bupati Tuban juga menyerahkan tali asih kepada sejumlah CJH. Para penerima merupakan calon jamaah yang dinilai mampu memberi inspirasi kepada masyarakat lain. Adapun simbolis pemberangkatan CJH adalah dengan pemukulan Bedug oleh Bupati Tuban.
Pada tahun ini, total CJH Kabupaten Tuban sebanyak 883 orang tergabung gelombang 2, terbagi di kloter 76 dan 77. Usai diberangkatkan, para CJH akan masuk ke Asrama Haji Surabaya selama sehari. Selanjutnya, pada 2 Agustus, akan diterbang melalui bandara Juanda dan dijadwalkan tiba di bandara KAIA Jeddah pada 17.45 WAS. (Imm/MCT*)