Labura, Sumut I Detikkasus.com – GEMA.AKU (Gerakan Masyarakat Aek Kuo Bersatu) menilai Hendriyanto Sitorus S.E. M.M Bupati Labuhan Batu Utara (LABURA) Provinsi Sumatera Utara, pemimpin yang gagal dalam melaksanakan, pertumbuhan ekonomi kerakyatan dimulai dari infrastruktur. Rabu (5/4/2023).
Berawal dari suatu penantian yang sangat panjang bahkan sangat membosankan, ternyata hasil surat pernyataan yang telah disepakati kedua belah pihak, yaitu dari pihak manajemen perusahaan PT. Smart TBK Padang halaban, dengan pihak pengunjuk rasa yang gabung dalam GEMA.AKU Bersatu
Waktu itu ada nota kesepakatan disaksikan oleh Bupati Labuhan Batu, Polres, DPRD, dan Kepala Desa. Akan tetapi putusan pelepasan jalan dari HGU (Hak Guna Usaha) berujung pada rasa kecewa masyarakat Aek Kuo, sebab PT. Smart TBK Padang halaban tidak bersedia melepaskan jalan dari HGU.
Dengan alasan surat HGU sudah digadaikan disalah satu BANK, pernyataan perusahan tersebut langsung disampaikan kepada Bupati, Labuhan Batu Utara bersama DPRD Labuhan Batu Utara saat dikantor Pusat. “Gawat juga insiden ini kesal Gema.Aku”.
Ketidakmampuan Hendriyanto Sitorus S.E., M.M mengabulkan tuntutan masyarakat aek kuo, sama halnya dengan tetap membiarkan keterpurukan perekenomian masyarakat. Selain itu bisa kalah suatu kebijakan pemerintahan daerah berbanding dengan suatu manajemen perusahaan.
Kami sangat kecewa bangat terhadap Bupati sebagai pelaksana otonomi daerah yang tidak dapat memperhatikan kami, jalan kami rusak/berlubang dan kalau musim penghujan sangat susah untuk kami lalui. Apa lagi sering kali mobil truk terpuruk kami harus keliling-keliling mencari jalan setapak untuk berupaya sampai ke tujuan.
Hanya sebatas pembebasan akses badan dari HGU PT. Smart TBK Padang halaban itu saja pun tak bisa diupayakan bupati, padahal ada UU Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan Undang-undang No.2 Tahun 2022 tentang Jalan, yang sudah sangat menjelas atau begitu pentingnya fungsi jalan bagi masyarakat.
Percuma punya bupati kalau tidak bisa mendukung pembangunan jalan nasional dalam memajukan kesejahteraan umum, bahkan bidang ekonomi, sosial, budaya dan lingkungan dalam pengembangan suatu daerah agar tercapai keseimbangan. Sebut Gema.Aku Bersatu.
(J. Sianipar)