Adi Setijawan: Maraknya Tawuran Antar Gangster di Kota Semarang “Sudah Meresahkan” Aparat Harus Bertindak Tegas

Sabtu, 24 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com

SEMARANG- Kota Semarang belakangan ini diresahkan oleh maraknya tawuran antar gangster yang kian sering terjadi, dan semakin mengganggu keamanan serta kenyamanan masyarakat. Pengamat Sosial,hukum Dan Politik Indonesia (PSHPI) , Adi Setijawan,SH menilai bahwa fenomena ini memerlukan perhatian serius dan segera dari aparat penegak hukum.

“Tawuran yang melibatkan kelompok gangster di Semarang sudah sangat meresahkan. Aparat harus segera bertindak tegas untuk mengendalikan situasi ini sebelum semakin meluas,” ujar Adi Setijawan saat diwawancarai, jumat (24/8/2024) malam

Baca Juga:  Baru 4 Bulan Diresmikan: Kondisi Jembatan Gantung Dusun Jelujur desa Rulung Mulya Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan Sudah Rusak.

Adi menekankan bahwa aksi kekerasan semacam ini tidak hanya mengancam keamanan dan ketertiban di masyarakat, tetapi juga dapat menimbulkan trauma bagi warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian. Ketakutan yang ditimbulkan oleh tawuran ini bahkan bisa berdampak negatif pada aktivitas sehari-hari warga.

“Tindakan tegas dari aparat diperlukan, baik melalui penegakan hukum yang keras maupun upaya pencegahan melalui patroli rutin dan pendekatan terhadap kelompok-kelompok yang rawan terlibat dalam aksi kekerasan,” tambahnya.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Desa Sembiran Bantu Menurunkan Logistik Untuk Para Pengungsi Bersama Staf Desa

Menurut Adi, penting bagi pihak kepolisian untuk tidak hanya menangani kasus per kasus, tetapi juga melihat akar permasalahan yang memicu terjadinya tawuran tersebut. “Kita harus mencari tahu mengapa anak-anak muda ini terjerumus ke dalam geng dan aksi tawuran. Pendekatan yang komprehensif, mulai dari penindakan hingga edukasi, sangat diperlukan,” jelasnya.

Baca Juga:  Di Strong Point Pangi, Kasat Lantas Bersama Personelnya Membagikan Brosur Pesan Keselamatan

Dengan tindakan yang tepat dari aparat, Adi berharap situasi di Semarang dapat segera kembali kondusif dan warga bisa merasa aman beraktivitas tanpa dihantui rasa takut akan kekerasan di jalanan. Keamanan publik harus menjadi prioritas utama, dan tindakan preventif harus dilakukan secara menyeluruh, pungkasnya

(Red)

Berita Terkait

Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum (LKBH) Barisan Pejuang Keadilan Berkomitmen Tegakkan Keadilan
Kondisi Tiang Listrik Rusak, Respon Cepat PLN ULP Kualatungkal segera Kroscek Lokasi untuk Perbaikan
MPW Pemuda Pancasila Jateng Gelar Rakorwil, Seluruh Ketua Bidang dan Ketua MPC Hadir
Peristiwa Naas!! Akibat Angin Kencang Pohon Kelapa Tumbang, Timpa rumah milik warga Pekon Teba Bunuk, Kotaagung Barat.
Warga Berencana Melapor ke Polisi, Diduga Nama dan Tanda Tangan Dipalsukan untuk Kredit di BPR Weleri Makmur
Listrik Hotel Rivoli Kualatungkal Padam saat Acara, Manajement Hotel: Kami berikan Kompensasi Potongan Harga
Adi Setijawan: Apresiasi Keputusan Pemkot Semarang Batalkan Kenaikan E-Restribusi di Pasar Burung Karimata
Dr. H. AM Juma’i SE., MM Ketua FKSB Angkat Bicara Terkait Kenaikan E Retribusi

Berita Terkait

Selasa, 5 November 2024 - 10:54 WIB

Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum (LKBH) Barisan Pejuang Keadilan Berkomitmen Tegakkan Keadilan

Minggu, 27 Oktober 2024 - 15:23 WIB

Kondisi Tiang Listrik Rusak, Respon Cepat PLN ULP Kualatungkal segera Kroscek Lokasi untuk Perbaikan

Kamis, 24 Oktober 2024 - 06:32 WIB

MPW Pemuda Pancasila Jateng Gelar Rakorwil, Seluruh Ketua Bidang dan Ketua MPC Hadir

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 21:12 WIB

Peristiwa Naas!! Akibat Angin Kencang Pohon Kelapa Tumbang, Timpa rumah milik warga Pekon Teba Bunuk, Kotaagung Barat.

Jumat, 11 Oktober 2024 - 16:39 WIB

Warga Berencana Melapor ke Polisi, Diduga Nama dan Tanda Tangan Dipalsukan untuk Kredit di BPR Weleri Makmur

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB