BANYUWANGI, Detikkasus.Com – Rabu, 16/08/2017 Kejanggalan terkait penataan tumpukan stock pupuk bersubsidi yang berongga pada bagian tengah digudang Yosomulyo yang berada didesa singojuruh kecamatan singojuruh saat ada pemeriksaan dari pihak Petrokimia Gresik memunculkan banyak tanda tanya.
Hal tersebut diketahui saat beberapa pekerja kuli angkut menyampaikan kejanggalan itu pada wartawan dari beberapa media saat ditemui warung sekitar gudang Yosomulyo.
“Kok janggal ya mas cara menumpuknya, kenapa harus dibuat berongga tengah hingga truck besar aja bisa masul ketengah tangahnya”,ujar salahsatu buruh angkut yang tidak mau disebut namanya.
“Padahal saat ini ada pemeriksaan dari pihak Petrokimia Gresik selaku produsen pupuk”,tambahnya dengan nada heran.
Bahkan masih menurut buruh angkut itu yang juga dibenarkan rekan lainnya diketahui pada pemeriksaan pertama dirinya mendengar jika ada selisih lebih kurang 50ton yang hilang dari gudang tersebut.
Saat hal itu dikonfirmasi kepada Pram selaku kepala gudang Yosomulyo pada hari rabu (16/8) dirinya merasa tidak melakukan cara menumpuk berongga tapi jika toh cara menumpuk stock pupuk dibuat berongga adalah hal yang biasa dan tidak ada maksud apa-apa,”Asalkan tonasenya sesuai dengan yang seharusnya masalah dikasih rongga atau tidak itu bukan masalah”,papar Pram.
“Kalau masalah ditemukan selisih memang benar tapi hanya 2 ton dan itupun karena kesalahan sistem click pada online saja”,imbuhnya dengan nada santai. (team)
Reporter : Teddy. SH. DK Jawa-Bali.