Detikkasus.com | Indonesia – Propinsi Jatim Kabupaten Tuban, 25 Februari 2018.
Forkopimka Widang (Camat, Kapolsek, Danramil) ‘bareng’ BPBD Tuban pantau kondisi Banjir gunakan Perahu karet di sepanjang aliran bengawan solo wilayah Kecamatan Widang Kabupaten tuban, Minggu pukul 09:00 WIB (25/02).
Kepada wartawan Jejakkasus – Detikkasus.com Kapolsek Widang AKP Totok Wijanarko menuturkan, “kami (Forkopimka Widang) bersama BPBD Tuban aksanakan giat yakni memamntau kondisi banjir disejumlah wilayah menpuh rute(Dusun Jepuro Desa Ngadipuro – Dusun Tanggir Desa Patihan – Sungai Bengawan solo – Dusun Klewer Desa Ngadipuro), “tuturnya.
Masih menurut Kapolsek, ” Dengan menggunakan perahu karet, karena kondisi jalan lumpuh tergenangi banjir sehingga tidak bisa dilewati kendaraan darat,”paparnya.
“Hal ni dimaksudkan untuk cek lokasi yang terendam akibat luapan air bengawan solo dan memberikan rasa aman bagi para warga yang rumahnya terendam air, pungkas AKP Totok Wijanarka saat dikonfirmasi oleh wartawan media ini beberapa jam sebelum berita ini ditulis.
Sementara Camat Widang Sartono saat dikonfirmasi terpisah menjelaskan, “sampai saat ini kami masih melakukan pendataan warga yang rumahnya terdampak banjir luberan air bengawan solo, sekitar 430 rumah warga dari 5 Desa di wilayah Kecamatan Widang ini, “jelasnya.
Disinggung mengenai bantuan untuk warga yang terdampak banjir, Sartono mengatakan, “usai lakukan pendataan, kita nunggu keputusan dari Pemkab Tuban, agar bantuan bisa disalurkan tepat sasaran, “pungkas Camat via seluler pribadinya. (Mam).