Bupati Tanah Datar menyerahkan secara langsung bantuan kepada korban kebakaran pasar Koto Baru.

Rabu, 2 Agustus 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanah Datar, Detikkasus.com – Musibah kebakaran menimpa pasar Koto Baru beberapa hari yang lalu yang membakar 17 toko dan 2 unit rumah masih meninggalkan duka kepada para korban, dan untuk meringankan beban para korban Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi memberikan bantuan secara langsung kepada 11 korban kebakaran pasar Koto Baru, Kecamatan X Koto, Selasa (1/8/2017).

Bantuan berupa beras, mie instan, tikar, matras, terpal dan perlengkapan dapur lainya diterima langsung oleh para korban, “bantuan ini semoga sedikit meringkan beban musibah kebakaran yang sudah mengakibatkan kerugian baik secara moril maupun materil, bantuan yang tidak seberapa ini semoga bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya”, ujar Bupati.

Baca Juga:  Kapolres Bojonegoro Hadiri Sarasehan Forum Pembauran Kebangsaan

Irdinansyah berpesan, para korban menerima segala cobaan ini dengan lapang dada dan hati yang iklas dan sabar, “Sabar dan iklaslah dalam menghadapi cobaan ini, apa pun yang terjadi sudah kehendak maha kuasa, mungkin ada hikmah dibalik ini semua”, ujar Bupati.

Di kesempatan itu, Bupati Irdinansyah menghimbau kepada segenap masyarakat untuk berhati-hati dan tetap waspada terhadap potensi bencana yang mungkin terjadi. “Waspada adalah faktor penting dalam melaksanakan aktivitas guna terhindar dari musibah yang akan merugikan, seperti musibah kebakaran yang terjadi ini” tukasnya.

Baca Juga:  "Barangsiapa Memperhatikan Orang Yang Dilanda Kesusahan, Maka Allah Akan Menaungi Dirinya Pada Hari Kiamat”

Sementara itu, Mariati salah satu korban kebakaran menyampaikan keluh kesahnya kepada Bupati pada saat itu, “tidak ada yang sempat saya selamatkan saat terjadinya kebakaran, hanya kain yang melengkat inilah yang bisa saya selamatkan”, tuturnya.

Sempat meneteskan air mata perempuan 55 tahun itu merasa tertolong dengan bantuan yang sudah diterimanya langsung diserahkan oleh Bupati, “bantuan ini sangat bermanfaat bagi saya”, ujarnya singkat.

Baca Juga:  Oknum Kasek SMAN Kutorejo Kabupaten Mojokerto Diduga Paksa BET Guru Bahasa Inggris Seks Bebas, Begini Ceritanya.

Tak hanya itu Bupati mensurvei lokasi yang sudah dilalap api dan masuk melewati lorong-lorong rumah yang memang sudah menjadi arang pada umumnya, “tidak ada kegentaran Bupati untuk menelusuri bagian-bagian rumah yang sudah hagus terbakar itu”, ujar salah satu warga.

Turut hadir Kadis PolPP Damkar Nuryedisman, Kadis Sosial Yuhardi, Kabid BKD, Camat X Koto Hendra Setiawan, Wali Nagari Koto Baru. (Meriyanto).

Berita Terkait

Nurul Alfida Fakultas Hukum UBB Angkat Bicara Soal Pengamen Di Jalanan
“Mengapa Pernikahan Dini Masih Marak?” Sebuah Pertinjauan terhadap Remaja dan Masyarakat Indonesia
Kepengurusan DPK Maliku, Sektor Desa Talio & Sektor Desa Dandang Resmi di Kukuhkan DPD Fordayak Pulang Pisau
SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe
Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”
Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 12:25 WIB

Nurul Alfida Fakultas Hukum UBB Angkat Bicara Soal Pengamen Di Jalanan

Minggu, 17 November 2024 - 11:57 WIB

“Mengapa Pernikahan Dini Masih Marak?” Sebuah Pertinjauan terhadap Remaja dan Masyarakat Indonesia

Minggu, 17 November 2024 - 11:09 WIB

Kepengurusan DPK Maliku, Sektor Desa Talio & Sektor Desa Dandang Resmi di Kukuhkan DPD Fordayak Pulang Pisau

Minggu, 17 November 2024 - 00:39 WIB

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.

Minggu, 17 November 2024 - 00:38 WIB

Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.

Berita Terbaru