TANAH DATAR, Detikkasus.com – Terkait dengan pemberitaan Detikkasus.com edisi yang lalu dengan judul “Detik Kasus Sumbar Temukan WA Percakapan Antara Murid Inisial “G” Dengan Kepsek MAN 3 Batusangkar”. Untuk kelancaran kelanjutan pendidikan murid “G” ke perguruan tinggi UIN di Padang Sumatera Barat, Maka detik kasus Sumbar menelusuri ke Lintau Buo Utara untuk mencari tempat kediaman murid “G”. Dengan mengumpulkan informasi maka detik kasus berhasil menemukan alamat murid “G”, yaitu di jorong mawar II kenagarian lubuk jantan kecamatan lintau buo utara.
Tetapi detik kasus tidak bertemu dengan murid ” G” hanya bisa mendapatkan nomor telponnya saja. Lalu detik kasus mencoba hubungi murid “G” melalu telepon selular dan di jawab oleh “G”. Maka dikonfirmasikanlah tentang ijazah yang belum diterimanya sampai sekarang.
Murid ” G” mengakui semuanya apa yang terjadi di sekolah MAN 3 Batusangkar tentang pungutan yang di beratkan kepada murid. Bahkan “G” mengakui saya mau daftar ulang di UIN padang tetapi ijazah saya gidak bisa keluar karna lantaran belum melunasi uang 1.695 ribu. Sementara orang tua saya belum punya uang dan saya mau saja mencicilnya asalkan bisa ijazah saya terima. Lalu “G” melanjutkan mengatakan siapa yang menerima pungutan tersebut.
Kalau uang sukses UN diterima oleh bendahara inisial “S”, sebesar 915 ribu dan uang dana hibah diterima oleh bendahara komite inisial ” E R” sebesar 780 ribu terang murid “G”. Saya bermohon tolonglah pak kalau bisa ijazah saya keluar untuk melanjutkan keperguruan tinggi sambung nya.
Disamping itu “G” juga megatakan saya dipaksa tanda tangani surat mengenai hutang saya disekolah oleh bendahara komite. Tetapi saya tidak tau hutang apa yang saya buat dan lagi pula apa hubungan hutang saya dengan komite. Selain itu komite mengatakan hutang yang ditanda tangani melalui surat perjanjian oleh orang tua saya. Setelah saya tanya pada otang tua ternyata orang tua saya kaget karna dia tidak pernah menanda tangani surat perjanjian jawabnya. Jadi uang siluman apa sebetulnya yang dipungut oleh MAN 3 Batusangkar tanya “G” mengakhiri pembicaraannya. (Myto).
“DIRALAT” dalam berita sebelumnya yang berjudul ” Diduga’ MAN 3 Batusangkar Lakukan Pungli 1.695.000/ Murid”. Didalam berita tersebut jumlah murid sebanyak 53 orang, jadi yang benar adalah 47 orang dikalikan 1.695 ribu = 79.665 ribu. (Meriyanto).