Detik Kasus Riau – Di Desa Rambah Utama Kcamatan Rambah Samo, Rokan Hulu, Benda Kotak diduga Bom Tewaskan 1 orang, 2 Luka Berat dan 3 Orang Luka ringan.

Sabtu, 22 Juli 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Propinsi Riau – Kabupaten Rokan Hulu, Detikkasus.com – Naas, pada hari kamis tanggal 20 Juli 2017 sekira pukul 11.30 Wib bertempat di dusun karya tama Desa Rambah Utama Kecamatan Rambah Samo telah terjadi ledakan yang mengakibatkan 1 orang warga masyarakat meninggal dunia, 2 orang warga Luka Berat dan 3 korban Luka Ringan.

Adapun korban dengan rincian, Korban MD meninggal dunia, 1. Wanda, 26 thn, islam, RT 01 rw 2 dusun karya bakti desa rambah utama.

Korban Luka Berat Dirujuk ke Rumah Sakit Surya Insani antara lain 1. Heru, laki-laki 28 tahun, agama Islam RT 02 RK 4 Dusun Pendopo Mulyo Desa Rambah Utama.
2. Sugianto alias Anto, laki-laki, Desa Rambah Utama Kecamatan Rambah Samo.

Korban Luka Ringan : 1. Asep Sopian, laki-laki 22 thn, islam, Dusun karya bakti Desa Rambah Utama. (Dirujuk Ke Rumah Sakit Surya Insani).
2. Reni Cahyani binti Ujun Saripudin, perempuan, 20 tahun, agama islam, Blok B dusun Karya Bakti Desa Rambah Utama Kecamatan Rambah Samo. (dirawat dipuskesmas Rambah Samo Desa Rambah Utama).
3. Yogi, laki-laki 70 thn, agama islam Dusun Karya Tama Desa Rambah Utama Kecamatan Rambah Samo, (Dirujuk Ke Rumah Sakit Surya Insani).

Baca Juga:  Tuban Raih Anugerah KASN 2018. Fathul Huda : Jadikan Motivasi Kerja Secara Profesional.

Saksi-saksi sebagai berikut:
1. Ujun Syarifudin
2. Zulpahmi als Pahmi
3. Sugianto als Anto

Dengan Kronologis kejadian, pada hari Kamis tanggal 20 juli 2017 sekira pukul 07.00 wib Sdr. PAHMI (saksi) menemukan benda Dipinggir jalan sekitar 20 m dari TKP Saksi menemukan baterai (aki) kecil (seukuran aki sepeda motor) berwarna orange.

2. Sekitar 3 m dari tempat ditemukannya aki tersebut tepatnya didekat tanaman sawit Sdr. APEN, ditemukan benda dengan ciri ciri antara lain :

a.) Terdiri dari dua bagian yang masing – masing bagian berukuran sekitar 5 cm x 7cm x 8 cm.
b.) Kedua bagian direkat dengan lakban hitam.
c.) Bagian dalam berwarna cokelat
d.) Pada bagian ujungnya terdapat 2 kabel kecil dengan ukuran panjang sekitar 1m.
e.) Bertuliskan ” bahan peledak ” dan kode angka.

Selanjutnya Sdr. PAHMI membawa benda tersebut ke rumah nya yang berjarak 1m dari TKP, dan Sdr. PAHMI meletakkan aki di dekat tiang di teras rumahnya, kemudian memberikan benda berbentuk kotak yang bertuliskan bahan peledak kepada mertuanya yang bernama Sdr. UJUN SARIPUDIN, tidak lama kemudian datang Sdr. ANTO yang kebetulan membangun rumah disebelah rumah Sdr. PAHMI, Sdr. ANTO kemudian mengambil benda bertuliskan bahan peledak tersebut dari tangan Sdr. UJUN, sanjutnya Sdr. UJUN menuju puskesmas, oleh Sdr. ANTO benda berbentuk kotak tersebut diletakkan di tumpukan batu bata di TKP, Sdr. ANTO juga mengambil Aki berwarna orange yang sebelumnya diletakkan Sdr. PAHMI di teras rumah dan Sdr. ANTO meletakkan kedua benda tersebut di atas tumpukan batu bata, Sdr. ANTO memulai pekerjaaannya membangun rumah, sekira pukul 11.30 wib datang Sdr. WANDA dan mengotak atik aki dan benda bertuliskan bahan peledak tersebut, tiba tiba terjadi ledakan dan mengakibatkan Sdr. WANDA meninggal dunia dan 5 orang lainya mengalami luka-luka.

Baca Juga:  Polisi Lakukan Penjagaan Amankan Kantor PT. SSI Singaraja

Saat ini korban luka berat dan luka ringan sudah dirujuk ke Rumah Sakit Surya Insani.

Langkah-langkah yg dilakukan :
1. Mendatangi TKP.
2. Memasang Garis Polisi.
3. Melakukan olah TKP
4. Melakukan Identifikasi Korban.
5. Melakukan autopsi terhadap koran MD ke RS Bhayangkara Pekanbaru
6. Membawa korban luka ke RS
7. Mencatat dan melakukan interview terhadap Saksi-saksi.
8. Mengamankan barang bukti

Baca Juga:  Malam Keakraban Menyambut HUT yang ke 71 Kecamatan Kuala Kampar Penuh Rasa Sukur

Adapun barang bukti yang ditemukan disekitar TKP yaitu Sbb :
1. Pecahan plastik diduga serpihan aki berwarna orange
2. Serpihan daging dan bagian tubuh korban (Wanda)
3. Serpihan lempengan timah aki
4. Serpihan pakaian korban (Wanda)
5. Serpihan asbes rumah disamping TKP
6. Pecahan batu bata.

Sehubungan dengan kejadian tersebut, pagi hari sebelum kejadian sekira pukul 05.30 wib tim dari Paskhas TNI AU melakukan latihan di tempat ditemukannya bahan peledak, setelah kejadian sekira pukul 12.30 Paskhas TNI AU pekanbaru dipimpin Danyon Paskhas Letkol Pas M. ARIEF melakukan konferensi pers di kantor Camat Rambah Samo, dan menyampaikan Sebagai berikut :

Ledakan tersebut diduga bersumber dari rangkaian TNT yang digunakan untuk latihan.

Kemudian kejadian disebabkan kelalaian anggota yang tidak melakukan penyisiran kembali setelah pelaksanaan latihan.

Lanjut Paskhas akan bertanggung jawab atas kejadian tersbut. (Priya).

Berita Terkait

Pemkab Bojonegoro Raih Juara 2 Stand Terinovatif di Pameran Pelayanan Publik Jatim 2024
KPU Pulang Pisau Gelar Kegiatan Jalan Sehat
Nurul Alfida Fakultas Hukum UBB Angkat Bicara Soal Pengamen Di Jalanan
“Mengapa Pernikahan Dini Masih Marak?” Sebuah Pertinjauan terhadap Remaja dan Masyarakat Indonesia
Kepengurusan DPK Maliku, Sektor Desa Talio & Sektor Desa Dandang Resmi di Kukuhkan DPD Fordayak Pulang Pisau
SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 17:30 WIB

Pemkab Bojonegoro Raih Juara 2 Stand Terinovatif di Pameran Pelayanan Publik Jatim 2024

Minggu, 17 November 2024 - 17:07 WIB

KPU Pulang Pisau Gelar Kegiatan Jalan Sehat

Minggu, 17 November 2024 - 12:25 WIB

Nurul Alfida Fakultas Hukum UBB Angkat Bicara Soal Pengamen Di Jalanan

Minggu, 17 November 2024 - 11:57 WIB

“Mengapa Pernikahan Dini Masih Marak?” Sebuah Pertinjauan terhadap Remaja dan Masyarakat Indonesia

Minggu, 17 November 2024 - 00:39 WIB

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.

Berita Terbaru

Uncategorized

KPU Pulang Pisau Gelar Kegiatan Jalan Sehat

Minggu, 17 Nov 2024 - 17:07 WIB