Dan Sedot Keuntungan Besar Anggaran Aspirasi Ilham Pangestu Fraksi Partai Golkar DPR-RI Pusat Jakarta.
Kota Langsa |Detikkasus.com -Sunggih sangat kaget mendengarkan adanya laporan informasi dari salah satu tempat warga desa lhok bane kecamatan langsa barat itu, usainya terbangun pembangunan sarana air minum milik kebutuhan masyarakat, berasal dari pamsimas pada tahun 2022 yang lalu.
Berdasarkan adanya program penyediaan air minum berbasis masyarakat (pamsimas) desa lhok-bane kecamatan langsa barat kota langsa, beserta papan kegiatan pekerjaan pembangunan sarana air minum. Berlokasi desa lhok bane, volume. 1 paket, nilai kegiatan Rp.444.448.000. Sumber dana, rencana kegiatan masyarakat (rkm). 1, apbn (80 %). Rp, 400.000.000,- 2. inkind (96 %). Rp, 42.948,000. (Swadaya upah & material/bahan), 3. Incash, rp. 1.500.000,- (uang tunai dari masyarakat). Tahun anggaran 2021 yang lalu, pelaksana dari pihak pokmas lhok-bane.
Ada pun informasi yang telah dihimpun oleh awak media detikkasus.com ini, dari kalangan masyarakat sekitar desa tersebut. Menjelaskan secara menyampaikan lewat video rekaman lewat telepon selular chat whatsapp yang telah diterim oleh awak media detikkasus.com tersebut. Terdengar komentar dari vifeo itu, mengatakan.
“Air mengalir tanpa digunakan, hanya.untuk menguras anggaran dana pemerintah. Begitu juga dengan atap bak jenis beton diatas, terlihat bocor. Air terus merembas dibagian beton tersebut,”ujar masyarakat itu. Yang enggan namanya mau disebut, dengan hasil video yang dia masyarakat tersebut berkomentar. Dini hari siang tadi, minggu 09/04/2023 sekitar pukul.10.42.wib.
Menurut berinisial bang kasya gechik desa lhok-bane kecamatan langsa barat kota langsa, ketika ditanyai olehnya. Melalui lewat telepon selularnya gechik itu, tentang adanya keluhan dari masyarakat desanya sendiri. Adanya sarana air minum yang diperuntukan untuk masyarakat, terkesan dalam pantauan secara kasat mata. Air terus melimpah, pada bawah lantai bak terpantau bocor. Dalam kesimpulan permasalahan tersebut, diduga sedot anggaran dana masyarakat. Disinyalir asal jadi saja.
“Itu memang seperti dia model airnya, karena tidak dipakai makanya melimpah. Begitu juga tentang bak penampung air, kalau sudah penuh memang dia merembes pak. Anggaran dana yang tersalurkan berasal dari ilham pangestu dpr-ri, disalurkan ke desa pak.”tutur gechik kasya desa lho-bane tersebut. Dini hari siang menjelang sore sekitar pukul.15.33.wib, setelah awak media detikkasus.com ini.
Usainya berkonfirmasi atau ditanyai untuk kepentingan publik, yang rencana apa yang dia gechik kasya komentar kepada awak media detikkasus.com. Malah dirinya membantah, dia berkata.”Yah, jangan pulalah cerita saya.dijadikan berita. Itu tidak bisa, sesuai.keluhan masyarakat saja dibuat pak.”Kata gechik kasya desa lhok bane terindikasi buang badan, dan tak ingin komentarnya dimuat oleh secara publik media masa online ini.
Pantauan awak media ini kembali, ada pun dal8h kasya gechik desa lhok bane kecamatan langsa barat. Yang diri berkomentar di beberapa media sosial tersebut, Itu hanya dugaan mengalihkan perhatian saja atau pencitraan kepada diri gechik tersebut. Seakan-akan, hasil yang dia komentari berlagak sudah hetol saja. Ternyata itu hanya dugaan, alibi serta opininya saja.
(Pasukan Ghoib)