Misteri Meninggal Popi Di Temukan Terapung Di KM 6 Kuala Langsa Masih Misterius : Polda Aceh Diminta Usut Kasus Ini Hingga Tuntas.

Kamis, 23 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kota Langsa |Detikkasus.com -Sungguh sangat, selalu menjadi tanda tanya secara publik, di Kota Langsa, Popi yang ditemukanTewas.di KM 6 Kuaala Langsa, Sabtu lalu 15/03/2023 sampai saat ini belum terungkap secara terang benderang. Kasus ini belum adanya ungkapan dari pihak pejabat tertinggi di Aceh, ditubuh markas besar  kepolisian republik indonesia (mabes-polri) dijakarta, harus membuka kasus ini, ujar sejumlah masyarakat Kota Langsa, kepada kalangan awak media online ini. Kamis 23/03/2023.

Terkait, atas meninggalnya almarhuma berinisial Popi. Warga desa Lhok-bane, Kecamatan Langsa Barat, Pemko Langsa Provinsi Aceh.

Banyak dugaan lasus ini, ada pihak pihak yang terlibat, ujar sejumlah sumber lagi. Dengan muncul kasus ini, berakibatkan kini telah munculnya Sambo ke dua (2) diaceh, yang semangkin hari diduga tanpa adanya sistem produser stantard operasional pelaksana (s.o.p) dalam menjalankan tugas pokok kepolisian republik indonesia (polri).

Minggalnya almarhuma berinisial Popi itu, diduga memiliki modai dustakan (modus) berjudul, namun media ini terus melacak pihak pihak yang mengetahui awalnya peristiwa penggerebekan di malam Popi menunggal dunia.

Mayat tenggelam (terapung), dialur perairan laut kuala langsa kilo meter enam (6) kecamatan langsa barat kota langsa, segera terungkap, siapa saja ikut terlibat dalam kasus ini, kita sebagai jurnalist terus memburu ke lokasi ditemukan nya manyat Popi ini ke lokasi pertama.

Baca Juga:  Plang Papan Nama Limitnya Tak Diperpanjang Diduga Kangkangi UU Keterbukaan Informasi Publik.

Dugaan pula, bermotifkan penyergapan pada jumat malam sabtu tanggal 18/03/2023 atas tuduhan almarhuma Popi dugaan selaku pemain narkotika di seputaran areal Wilayah kuala Langsa Kecamatan Langsa Barat Kota Langsa.

Namun, dalam kejadian hal itu. Diduga adanya sistem penyiksaan oleh pihak APH daerah setempat kecamatan langsa barat kota langsa, sewaktu kejadian ditemukan mayat (zanajah) berinisial popi tersebut. Yang cukup begitu mengenaskan, tertanggal 18/03/2023 sewaktu popi yang saat terapung diketahui oleh masyarakat sekitar pukul.09.30.wib dsn masyarakat sekitar langsung menyampaikan laporan ke pihak polisi, bahwa ada manyat telah terapung dialur perairan laut kuala langsa kilo meter enam (6) dengan kedalaman lebih kurang satu (1) meter setengah 1/2 dimana zenajah itu sudah terapung.

Ada pun dugaan dalam kronologis kejadian, awak media detikkasus.com ini, sudah melakukan Infes tigasi kelapangan, dan telah menghimpun dari masyarakat sekitar, tempat kejadian perkara (tkp).

Dan pada sebelumnya berinisial popi, sebelum ditemukan terapung dialur perairan laut kuala langsa kilo meter enam (6) itu. Berinisial popi, telah disergap oleh pihak aparat penegak hukum (APH) dikecamatan langsa barat. Bersama teman-temannya popi tersebut tetapi dikarenakan beberapa teman-temannya popi yang telah kabur dari sergapan oleh APH seputaran Kecamatan Langsa Barat.

Baca Juga:  Peduli Warga Kurang Mampu Jelang Buka Puasa, Personel Subsektor Gereudong Pase Bagikan 40 Nasi Kotak

Maka, yang tersergap selain berinisial popi almarhuma tersebut, ada beberapa org lain nya, ikut disergap kawan KM 6 Kuala Langsa .

Adalah berinisial oknum R, dengan secara terpisah, malam itu ikut di serhap. Antara berinisial popi dan berinisial R itu, dalam sergapan APH secara melakukan intrograsi pengembangan dilapangan. Dugaan diseputaran kilo meter delapan (8) masih dalam kawasan desa kuala langsa kecamatan langsa barat kota langsa tersebut, antara berinisial raja berinsial almarhima berinisial popi itu. Diduga mengalami sistem intrograsi penyiksaan terhadap pihak dari APH itu, yang berujung ceritanya berinisial popi tersebut.

Diduga mengalami luka berat dibagian areal wajah serta kepala, dan juga berinisial popi akhirnya menghembuskan nafas terakhir ditangan APH itu. Dugaan kuat hasil motif sergapan APH menimbulkan terjadinya pembunuhan dan menghilangkan nyawa seseorang yaitu berinisial popi, dugaan pula. Disinyalir dugaan dialih moduskan dalam laporan pris-lirisnya seakan-akan kelelahan atau kecapean dalam hal berinisial popi itu, diduga terapung dengan kedalam 1 meter setengah kilo meter enam (6).

Ketika, awak media detikkasus.com ini. Mencoba menyampaikan serta berkonfirmasi kepada bapak Kapolres Kota Langsa, tentang adanya pemberitaan yang telah terbit pada  bagian seasen pertama. Yang berjudul dan situs webnya telah terbit, adalah. Tewasnya Seorang Nelayan Warga Desa Lhok-Bane – Langsa Barat Jadi Tanda Tanya?..Https://detikkasus.com/tewasnya-seorang-nelayan-warga-desa-lhok-bane-langsa-barat-jadi-tanda-tanya/ tertanggal terbitan, 18 maret 2023.

Baca Juga:  Oknum Asn/Pns Kp2t Langsa, Diduga Tuding, "Bukan Saya Aja Yang Menjadi Pemain Bimtek

Lanjutan, pada pemberitaan yang telah terjadi terbitan. Berjudul serta situs webnya, Status Hasil Visum RSUD Langsa, Almarhuma Popi Diduga Masih Tanda Tanya. Https://detikkasus.com/status-hasil-visum-rsud-langsa-almarhuma-popi-diduga-masih-tanda-tanya/, terbitan tertanggal 20 maret 2023.

Namu, pihak Kapolres Langsa. Tidak ada merespon dan menjawab kata-kata balasan komentar apa pun, apa yangvtelah disampaikan serta dikonfirmasi olehnya bapak kapolres kota langsa. Terindikasi dugaan telah membungkam, layaknya sambo ke dua di provinsi aceh. Pada tanggal, 21/03/2023 sekitar pukul.19.47.wib pada usainya habis magrib hanya dilihat oleh bapak Kapolres Kota langsa. Serta dilindungi olehbya, dalam hal kejadian tersebut.

Dalam hasil pantauan, serta yang dihimpun secara dilapangan. Tentang hal kronologis tanggal ditangkapnya almarhuma berinisial popi sabtu 18 maret 2023 dini hari kemarin, dan juga tanggal ditemukan mayat berinisial popi tersebut. Pada tanggal 18 maret 2023 sekitar puku.10.00.wib, paginya menjelang siang hari. Apa tindakan bapak kapolri jendral pol. Listiyo sigit probowo dimabes polri, masih adanya didalam tubuh polri sambo ke dua di aceh.

(Pasukan Ghoib/Team)

Berita Terkait

Peringati Hari Pahlawan Pemkab Tanjabbar laksanakan Ziarah dan Tabur Bunga
Penyerahan Dana Program Pemerintah PIP kepada Siswa di Kepsek SMP Al-Hikmah Sendang, Kecamatan Karang Ampel, Kabupaten Indramayu
Mubes ke 01 dan Pelantikan DPD yang Diserahkan oleh DPP GMPAR Ratno Suyatno
PG Sindanglaut Mulai Dilirik Wisatawan Domestik
Damkar dan BPDB Kabupaten Cirebon terima AMS Membantu Penanggulangan Bencana
Siswa SD Diduga Alami Bullying Anak SMPN 1 Balongan, Ketua DPD IWO-I Indramayu Angkat Bicara
UAS bersama Ketua TPD Himbau, Masa Pendukung tak Terpancing Isu Provokatif dan Fitnah
Polres Bojonegoro Terima 3 Sertifikasi Hak Paten dari Kemenkumham
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 10 November 2024 - 22:26 WIB

Peringati Hari Pahlawan Pemkab Tanjabbar laksanakan Ziarah dan Tabur Bunga

Rabu, 6 November 2024 - 15:25 WIB

Penyerahan Dana Program Pemerintah PIP kepada Siswa di Kepsek SMP Al-Hikmah Sendang, Kecamatan Karang Ampel, Kabupaten Indramayu

Minggu, 3 November 2024 - 15:21 WIB

Mubes ke 01 dan Pelantikan DPD yang Diserahkan oleh DPP GMPAR Ratno Suyatno

Kamis, 31 Oktober 2024 - 20:09 WIB

PG Sindanglaut Mulai Dilirik Wisatawan Domestik

Rabu, 4 September 2024 - 19:46 WIB

Damkar dan BPDB Kabupaten Cirebon terima AMS Membantu Penanggulangan Bencana

Berita Terbaru

Pilkada

Lucky Hakim-Syaefudin: Ini Kemenangan Rakyat Indramayu

Rabu, 27 Nov 2024 - 21:34 WIB