1,7 Juta KPM di Jabar Sudah Terima BLT BBM

Jumat, 16 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. (Foto: Istimewa)

Ilustrasi. (Foto: Istimewa)

Bandung l Detikkasus.com – Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) di Provinsi Jawa Barat (Jabar), telah mencapai 45,51 persen atau sekitar 1.767.527 dari total 3,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Sosial Provinsi Jabar Dodo Suhendar, Jumat (16/9/2022) pagi di Bandung.

Lanjut Dodo, BLT BBM bagi masyarakat penerima disalurkan melalui PT Pos Indonesia, selaku pihak yang dipercaya menyalurkan bantuan.

“Persentase penyaluran sampai Rabu (14/9/2022) sore kemarin, sudah mencapai sekitar 45 persen,” kata Dodo.

Baca Juga:  "Pemdes Setu Wetan Dianggap Tidak Profesional Tentang Pengangkat Perangkat Desa Tidak Melalui Penyaringan"

Dijelaskan Dodo, masing-masing KPM akan menerima BLT BBM dengan besaran bantuan Rp150.000 setiap bulan.

“Bantuan akan disalurkan selama empat bulan, terhitung sejak September hingga Desember 2022,” kata Dodo.

Total bantuan yang diterima setiap KPM sebesar Rp600.000.

“Bantuan disalurkan dengan dua tahap, setiap dua bulan sekali,” kata Dodo.

Menurut Dodo, pengalihan subsidi BBM ke BLT, bertujuan untuk meningkatkan daya beli masyarakat.

Baca Juga:  Kemendagri Mengabulkan Aspirasi Masyarakat Tanjab Barat, Kesepakatan Tapal Batas 2021 Dibatalkan

“Sehingga pertumbuhan ekonomi dan inflasi tetap terjaga,” kata Dodo.

Kami juga mengimbau masyarakat yang belum mendapatkan BLT untuk tidak risau.

“Kita selalu update data bisa dilakukan setiap hari, tidak harus menunggu enam bulan seperti dulu,” kata Dodo.

Dodo memastikan, penyaluran BLT BBM di seluruh kota/kabupaten di Provinsi Jabar, hingga saat ini masih berjalan dengan baik, dan tidak menemui kendala yang berarti.

“Jika ada KPM yang berhak mendapatkan BLT, namun belum masuk dalam data penerima manfaat, sebaiknya dimasukkan ke DTKS oleh pihak desa atau kelurahan,” kata Dodo.

Baca Juga:  Polresta Cirebon Gelar Baksos Dan Bansos Serta Gebyar Penanggulangan Stunting Dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-78

Dodo menyebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar, berencana memberikan BLT BBM yang bersumber dari APBD dengan sasaran nelayan kecil.

“Perkiraan jumlah sasaran 35.000 KPM dengan besaran bantuan Rp 150.000 selama empat bulan, mulai September sampai Desember 2022. Untuk pengaluran bantuan melalui bank bjb,” kata Dodo.

(Sadi)

Berita Terkait

Serap Pekerja Lokal, Bupati Anwar Sadat Letakan Batu Pertama Pembangunan Pabrik Kelapa Sawit
Ratusan ASN di Kabupaten Cirebon ikuti Pemecahan Rekor MURI Pemakaian Sarung Tenun Terbanyak
Pemkab Cirebon apresiasi Perusahaan PMA dan PMDN Terbaik dalam Pelaporan LKPM 2024
Pj Bupati Cirebon: Penataan Taman Hutan Kota Sumber agar Lebih Indah
Pemkab Cirebon salurkan BLT DBHCHT untuk Pemulihan Ekonomi Buruh Pabrik Rokok
Pj Bupati Cirebon terima Audiensi Serikat Buruh bahas Mekanisme Penetapan Upah Minimum 2025
Bappelitbangda Kabupaten Cirebon gelar Anugerah Lomba Inovasi 2024
Pemkab Cirebon Fokus Kembangkan Sektor Gula dan Wisata Edukasi

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 21:15 WIB

Serap Pekerja Lokal, Bupati Anwar Sadat Letakan Batu Pertama Pembangunan Pabrik Kelapa Sawit

Jumat, 22 November 2024 - 11:20 WIB

Ratusan ASN di Kabupaten Cirebon ikuti Pemecahan Rekor MURI Pemakaian Sarung Tenun Terbanyak

Jumat, 22 November 2024 - 10:50 WIB

Pemkab Cirebon apresiasi Perusahaan PMA dan PMDN Terbaik dalam Pelaporan LKPM 2024

Jumat, 22 November 2024 - 10:47 WIB

Pj Bupati Cirebon: Penataan Taman Hutan Kota Sumber agar Lebih Indah

Kamis, 21 November 2024 - 10:36 WIB

Pemkab Cirebon salurkan BLT DBHCHT untuk Pemulihan Ekonomi Buruh Pabrik Rokok

Berita Terbaru