Detikkasus.com | Artikel
Dalam rangka mengenalkan produk hasil Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang mengadakan acara dengan tema Pengenalan Produk Home Industry Bubuk Kopi Tugu oleh PMM 39 yang berlangsung di Balai Desa Bendo.(Jumat,19-03-2021)
Kegiatan yang berlangsung ini merupakan Program Universitas Muhammadiyah Malang kepada mahasiswa yang sedang melakukan PMM di berbagai daerah. Hal ini sebagai dasar Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat. Adapun produk bubuk kopi yang diperkenalkan antara lain kopi bubuk murni, kaya rasa dan bubuk kopi kunyit.
Acara ini dimulai pada hari Jumat 19, Maret 2021 pukul 10.00 WIB. Acara dibuka oleh Kepala Desa Bendo Andry Tejo Mulyo dengan dihadiri oleh karang taruna desa Bendo. Menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengan mewajibkan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Novia Khalifa salah satu mahasiswa yang tergabung dalam acara tersebut mengatakan bahwa acara ini sebagai program kerja PMM 39 dengan mengenalkan pengembangan produk home industry dengan lebih modern dan dikenal. Harapannya anak muda dapat mengenal kopi tugu dan kami sediakan untuk mencicipi aroma dan rasa pada kegiatan tersebut.
“ Produk olahan kopi memiliki beragam produk, akan tetapi dengan inovasi produk bubuk kopi tugu ini bisa membawa trend positif di masyarakat Bendo dan meningkatan ekonomi mampu bersaing di pasar lokal,” Ungkap Novia.
“Acara Pengenalan Produk Home Industry Bubuk Kopi Tugu oleh PMM 39 memiliki kegiatan positif dengan membawa home industry dan mampu menginovasikan produk tersebut. Harapannya karang taruna bisa berperan aktif sebagai pemuda untuk memajukan sektor perekonomian yang terdampak akibat pandemi ini, Ujar Irvan selaku Perwakilan karang taruna Desa Bendo.
Dalam sambutannya kepala Desa Bendo, Andry Tejo Mulyo memberikan ucapan terimakasih kepada mahasiswa PMM 39 karena sudah memilih desa Bendo sebagai tempat kegiatan. Dan telah membantu mengenalkan Desa Bendo melalui pengembangan bubuk kopi yang bernama Kopi Tugu. “ Kopi tugu memiliki aroma pas dan mampu menciptakan bubuk kopi lokal buatan masyarakat Desa Bendo harapannya akan bersaing di Pasar lokal”. Ujar Andry Tejo/
Dengan adanya acara pengenalan bubuk kopi tugu ini diharapkan dapat membantu perekonomian masyarakat Desa Bendo dengan inovasi mahasiswa UMM yang melaksanakan kegiatan PMM, serta menambah pengalaman dan pengetahuan bagi mahasiswa sendiri mampu terjun ke masyarakat selanjutnya.
Rifky Yusuf Universitas Muhammadiyah Malang