Detikkasus.com | Sidoarjo
Dispen Kormar (Sidoarjo). Dalam rangka memperingati HUT ke 75 Korps Marinir tahun 2020, Pasmar 2 menggelar lomba Peraturan Baris Berbaris (PBB) Kreasi antar Satlak Pasmar 2, dilapangan apel Brigif 2 Mar, Kesatrian Marinir R. Suhadi, Sidoarjo. Kamis (26/11/2020).
Lomba PBB Kreasi diikuti oleh 16 tim dari Pasmar 2 ini, dibuka secara resmi oleh Komandan Pasmar 2 Brigjen TNI (Mar) Ipung Purwadi, M.M., dengan ketua penyelenggara Aspers Danpasmar 2 Letkol Marinir Firman Gunawan, S.E., disaksikan oleh Wadan Pasmar 2 Kolonel Marinir Purwanto Djoko P, para Asisten Danpasmar 2 dan para Dankolak/Satlak dijajaran Pasmar 2 serta Ketua Korcab Pasmar 2 Gabungan Jalasenastri Korps Marinir Ny. Mira Ipung Puwadi beserta para pengurus Korcab Pasmar 2.
Dalam sambutannya, Danpasmar 2 mengatakan bahwa lomba ini baru pertama kali dilaksanakan dijajaran Korps Marinir dan prajurit Pasmar 2 adalah peserta pertama yang diuji dalam lomba kali ini. “Saya yakin bahwa prajurit saya akan bisa melaksanakan PBB Kreasi yang dilombakan kali ini, karena prajurit dan Perwira Pasmar 2 memiliki skill yang tinggi dan kreatifitas yang luar biasa” tegas Danpasmar 2.
Dengan diselenggarakanya lomba PBB Kreasi ini, Danpasmar 2 berharap kepada prajurit Pasmar 2 sebagai penerus Korps Marinir agar memiliki imajinasi kreasi yang luar biasa dan semakin bagus. “Dari tampilan kalian sesaat seperti sekarang, saya merasa bangga dengan kalian yang memiliki kreatifitas tinggi, karena di Pasmar 2 ini dituntut harus memiliki kreatifitas yang tinggi, kreatifitas bukan hanya di bidang taktik tempur, tetapi dalam seni baris berbaris juga harus dimilikinya” tambah Danpasmar 2.
Dari hasil lomba keluar sebagai Juara 1 dari Yonif 1 Mar dengan nilai 515,090, untuk juara 2 diraih oleh tim dari Yonif 5 Mar dengan nilai 512,955 sedangkan Tim dari Yonbekpal 2 Mar harus puas menjadi juara 3 dengan nilai 512,175, serta untuk posisi ke 4 diraih tim dari Yonif 3 Mar
Diakhir kegiatan dilakukan penyerahan Piala kepada para pemenang, dan selama pelaksanaan lomba dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan.
