Detikkasus.com | Surabaya
Dalam sebuah operasi militer, tentunya prajurit sangat membutuhkan asupan gizi makanan yang cukup dan berimbang. Selain sebagai sumber energi, gizi juga penting untuk menjaga kebugaran agar fisik prajurit selalu fit dalam beraktivitas. Melihat pentingnya dapur lapangan di medan operasi, maka prajurit Yonbekpal 2 Mar terus mengasah ketrampilannya dengan menggelar berbagai materi latihan, yang kali ini melaksanakan latihan pengoperasian Kendaraan Khusus (Ransus) Ganila di lapangan apel Kesatrian Marinir Soetedi Senaputra, Surabaya. Rabu (17/06/2020).
Tidak tanggung-tanggung, untuk mempermahir kemampuan prajurit Yonbekpal 2 Mar turut dikerahkan tiga unit kendaraan roda empat yang didesain khusus. Mobil pertama berfungsi sebagai dapur untuk memasak, mobil kedua sebagai pembawa alat peralatan serta genset pemasok tenaga listrik dan mobil ketiga sebagai tangki penampung air dan freezer pendingin yang di awaki oleh 1 Regu berjumlah 14 personel. Dan untuk bahan-bahan memasak mereka memanfaatkan hasil panen dari program ketahanan pangan dilingkungan Yonbekpal 2 Mar yang dimulai sejak bulan Maret 2020 seperti halnya ikan lele, terong, kacang panjang, tomat, cabai dan kacang hijau.
Masih dalam kesempatan yang sama, Komandan Yonbekpal 2 Marinir Letkol Marinir Ari Eko Daryanto, M.Tr.Hanla menjelaskan tujuan diadakannya latihan ini adalah untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan prajurit dengan harapan seluruh prajurit khususnya pengawak Ransus Ganila mutlak mengetahui, mengenal dan memahami tentang kegunaan kendaraan tersebut dengan tidak mengurangi jati dirinya sebagai prajurit petarung di medan laga. Selain itu mereka juga dituntut harus mampu menyajikan makanan berkalori dengan nilai gizi sesuai standar prajurit TNI yang sifatnya ringan, tertib, hygenis, fresh, cepat dan tepat saji.
“Tidak melulu dioperasikan saat kegiatan militer, tapi Ganila juga diandalkan untuk operasi militer non perang seperti aksi tanggap bencana,” pungkasnya.
(yosafat RH/menbanpur 2 mar)