Detikkasus.com l Labuhanbatu – Sumut
Selasa (21/04/2020) Disituasi Covid-19 Bapak Jokowi Presiden RI sudah memberikan penyampaian bahwa pelanggan arus listrik negara 450.VA digratiskan dan 900.VA mendapat diskon 50%, akan tetapi penyampaian pak Jokowi tersebut, dinilai tidak sejalan dengan pihak Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara.
Ramses Sihombing (46) warga Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Rantau Utara, “Datang ke loket pembayaran listrik tepatnya dekat titi sungai bilah kota Rantauprapat, untuk membayar kewajiban setiap bulan yaitu membayar rekening listrik yang dipakai”
Ramses Sihombing sangat kecewa terhadap Unit Layanan Pelanggan (ULP) Rantauprapat sebab penyampaian Hiras Sinambela sangat terkesan membodoh bodohi pelanggan listrik yang memakai 900.VA, “Kalau hanya sebatas penjelasan TPN2K, anak kecil yang baru lahirpun insya Allah sudah tau tentang pungsi TPN2K”. Ujar Ramses.
Ramses Sihombing menambahkan “Setelah sampai diloket kemudian satpam mengarahkan dirinya kepada bagian transaksi energi yang bernama Hiras Sinambela”. Pada pertemuan itu Hisar Sinambela mengatakan, “Untuk mendapatkan diskon yang 50% dari tarif pemakaian 900.VA ada pada kategori yang disebut miskin, ini peraturan dari TNP2K (Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan). Harus yang dapat kartu dari pemerintah, seperti kartu KKS,KPS,KIS,KIP dan dapat menunjukkannya, ujar Ramses Sihombing menirukan ucapan Hiras sinambela.
Yang ditanyakan Ramses Sihombing adalah mengenai hak diskon 50% dari pemakaian 900.VA selama tiga bulan disituasi Pandemi covid-19, “Bukan malah untuk bertele-tele, memberikan dalil yang jauh dari akal sehat. “Saya pengguna daya 900.VA menurutku saya berhak mendapatkan diskon yang 50% itu, ujar Ramses.
Berbekal informasi yang disampaikan Ramses Sihombing, kemudian sekitar pukul 19:27 Wib melalui situs WhatsAAp, awak media mengkonfirmasi GALUH, Kepala Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Rantauprapat dirinya mengatakan, “Ijin menjawab, kebijakan tersebut dari pemerintah melalui kementerian ESDM. Info lengkap bisa dicek diwebsite ESDM.
http://gatrik.esdm.go.id/berita/index?slug=ini-mekanisme-keringan-tagihan-listrik-masyarakat-tidak-mampu&category=1”, ujar Galuh
S. Sipahutar LSM Baris Labuhanbatu menyangkan sikap petugas Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Rantauprapat, yang sangat terkesan tidak mau sejajar dengan himbauan Presiden RI Pak Jokowi, “Seingatku pelanggan 900.VA mendapat diskon 50% selama tiga bulan dikarenakan Covid-19”.
Penyampaian Pak Jokowi seharusnya mereka laksanakan sesuai prosedur, agar masyarakat pelanggan 900.VA benar merasa terbantu disituasi Covid-19 ini, “Kecuali jika keberadaan kantor Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Rantauprapat berada diluar wilayah NKRI”. Ujar Sipahutar ( J. Sianipar )