Detikkasus.com | Mojokerto – Jatim – Virus corona telah memicu ketidakpastian di penjuru dunia dan pemberitaan yang tidak kunjung reda, keresahan terjadi pada masyarakat luas, Hingga Jajaran TNI/ Polri harus berkerja keras, dan memasang papan Bor di Jalan-jalan Desa yang tertulis Physical Distancing yang artinya jarak fisik. Minggu 29 Maret 2020.
Virus corona atau Covid-19 menjadi wabah atau penyakit menular yang berjangkit dengan cepat, menyerang sejumlah orang di daerah yang luas melalui kontak kulit langsung.
Covid-19 di awal 2020 kabarnya di media sosial telah merenggut banyak korban meninggal dunia setelah sebelumnya di China dan Iran.
Selain Pemerintah melakukan berbagai upaya pencegahan penularan Wabah Virus corona atau Covid-19 : Supriyanto als ilyas (Pria Sakti) Presiden Generasi Muda Indonesia Cerdas Anti Korupsi (Gmicak), Alamat Kantor: Jalan Totok Kerot, Trowulan Regency, Desa Jatipasar, Kecamatan Trowulan Mojokerto Jatim. Kode Pos : 61362.
Telpon : 082243319999.
Email: redaksigmicak@gmail.com
Berdoa dan membaca Ayat-Ayat suci Al-Quran baik secara lisan maupun didalam hati dengan sedalam-dalamnya, untuk melawan atau menangkal Wabah atau Begebluk Covid 19, Karena Sesungguhnya Al-Qur’an memberikan petunjuk bagi umat Islam sedunia.
Presiden Gmicak (Pria Sakti): Assalamu’ Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Salam sejahtera.
Semoga kita semua ada dalam lindungan Allah Swt. dijauhkan dari segala musibah, diberi kesehatan lahir dan bathin, diberikan rezeki yang halal, dimudahkan segala usahanya dan dikabulkan semua do’anya. Amien Ya Rabbal Alamin.
Ibadah yang paling istimewa adalah membaca Al-Qur’an dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari- hari”
Dalam situasi seperti ini, kita dianjurkan berdoa kepada Allah sebagai tempat berlindung dari segala kejahatan dan keburukan yang ada di muka bumi. Lafal doa berikut ini pernah diajarkan oleh Rasulullah untuk berlindung dari wabah dan penyakit mengerikan lainnya.
اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ البَرَصِ، والجُنُونِ، والجُذَامِ، وَسَيِّئِ الأسْقَامِ
Allāhumma innī a‘ūdzu bika minal barashi, wal junūni, wal judzāmi, wa sayyi’il asqāmi.
Artinya, “Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari penyakit lepra, gila, kusta, dan penyakit-penyakit buruk.”
Selain itu Hadist Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَا أَنْزَلَ اللهُ دَاءً إِلاَّ أَنْزَل لَهُ شِفَاءً
“ Tidaklah Allah menurunkan suatu penyakit, melainkan akan menurunkan pula obat untuk penyakit tersebut ” (H.R. Bukhari).
Dalam Al-Qur’an Allah memberi peringatan tentang bagaimana seorang hamba bersikap terhadap makanan, Dalam QS al-Baqarah ayat 172 misalnya:
يَـــــأَيُّهَا الَّذِيْنَ ءَامَنُوْا كُلُوْا مِنْ طَيِّبـــــــــــتِ مَا رَزَقْنــــــــكُمْ وَ اشْكُرُوْا لِلّهِ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّـاهُ تَعْبُدُوْنَ
Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah
Atau QS An-Nahl ayat 114:
فَكُلُوْا مِمَّا رَزَقَكُمُ اللّهُ حَلـــــــلاً طَيِّبًا وَاشْكُرُوْا نِعْمَتَ اللّهِ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُوْنَ
Maka makanlah yang halal lagi baik dari rezeki yang telah diberikan Allah kepadamu; dan syukurilah nikmat Allah, jika kamu hanya kepada-Nya saja menyembah.
Juga QS al-Maidah ayat 88:
وَكُلُوْا مِمَّا رَزَقَكُمُ اللّهُ حَلــــــــــــــــــــلاً طَيِّبًا وَاتَّقُوْا اللّهَ الَّذِيْ أَنْتُمْ بِه مُؤْمِنُوْنَ
Dan makanlah dari apa yang telah diberikan Allah kepadamu sebagai rezeki yang halal dan baik, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya.
Allah sangat sempurna mengatur sedemikian rupa, agar manusia bisa terjaga dari perkara yang dapat merusak dirinya.
Hasbunallah Wa ni’mal Wakiil : Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung]“. ” (QS. Ali ‘Imron: 173).
Dasar Hukum : Kitab Suci Al-Quran
Pria Sakti JK TV Melaporkan.
Semoga bermanfaat.