Detikkasus.com | Sumatera Barat
Dukungan terhadap Wahyu Iramana Putra dari berbagai daerah, bukan saja di Kabupaten Tanah Datar tertapi juga dari tokoh tokoh Negeri Jiran Malaysia, dukungan untuk wahyu sebagai balon Bupati Tanah Datar semakin banyak.
Hal ini disampaikan oleh Dat’o H. M. Nurdin bin Abdullah, mantan Jaksa Pendamai di Negeri Sembilan Malaysia mengatakan, Wahyu Iramana Putra merupakan Komjen Negeri Sembilan di Sumatera Barat. Di Negeri Sembilan, banyak tokoh-tokoh penting yang mengenal Wahyu. Bahkan beliau adalah sebagai penghubung antara Negeri Sembilan Malaysia dengan Sumatera Barat. Kata Dat’o Nurdin. “Di ulangi lagi Wahyu itu seolah-olah wakil kita disini. Orang Negeri Sembilan bila ingin ke Sumbar, pasti menghubungi beliau. Tak kenal dia pun, mau ke Padang, hubungi Wahyu. Beres. Hubungan kita sangat rapat, dari dulu sampai hari ini,” kata Dat’o M. Nurdin bin Abdullah. Lebih lanjut ia memuji Wahyu, dimana Wahyu merupakan orang yang sangat terbuka. Dari segi sosial, Wahyu seorang sahabat yang sanggup mengorbankan apa saja untuk mempertahankan hubungan kekeluargaan antara Sumatera Barat dan Negeri Sembilan. “Dari segi moral, kita menyokong Wahyu untuk menjadi pemimpin di Tanah Datar. Karena dia mempunyai kemampuan untuk menjadi pemimpin yang baik untuk membawa daerah ini ke tahap yang lebih maju dimasa yang akan datang,” tambahnya. Hal senada juga disampaikan mantan Esko Kerajaan Negeri Sembilan, Dat’o Waad Mansur. Beliau mengungkapkan Wahyu sampai saat ini memiliki hubungan yang sangat baik dengan penduduk Negeri Sembilan. Menurutnya, Wahyu merupakan orang yang rendah hati dan suka turun ke bawah (ke masyarakat) dan tidak sombong.
“Hubungan kita telah terjalin sejak tahun 1986 dan harus terus berlanjut. Hubungan baik orang Negeri Sembilan dengan beliau juga baik. Karena beliau sangat disegani,” ujarnya. Disisi lain, Datuk Sri MD Yusuf juga mendukung pencalonan Wahyu Iramana Putra sebagai calon Bupati Tanah Datar periode 2021 – 2026. Beliau mengatakan jika Wahyu adalah pemimpin yang tepat bagi masyarakat Tanah Datar. Hal ini berdasar kepada pengalaman Wahyu yang pernah menjabat sebagai pimpinan DPRD di Kota Padang. Selain itu, pergaulan seorang Wahyu juga dianggap luas, pasalnya, sosok Wahyu sangat dikenal di Negeri Sembilan Malaysia. “Ia menawarkan diri untuk membantu masyarakat dan memajukan Batusangkar. Itu sangat baik bagi warga Minangkabau. Saya yakin dan percaya, bahwa wahyu menjadi pemimpin di Tanah Datar, hubungan Tanah Datar dan Negeri Sembilan akan begitu bertambah erat. Khusus di kota saya, Seremban, banyak orang minang disana,” tutupnya.(Myt)