Generasi Pemerhati Labuhabatu Hanya Bisa Seperti Anak Jalanan

Rabu, 31 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Labuhabatu – Selasa (30/07/2019). Aksi damai yang dilakukan Mahasiswa didepan kantor DPRD Kabupaten Labuhabatu Provinsi Sumatera Utara, Menjadi suatu hal sangat miris karena “Generasi Pemerhati Labuhabatu hanya bisa seperti anak jalanan, Mereka tidak bisa memasuki ruangan paripurna DPRD Labuhabatu, Untuk menyampaikan lima butir aspirasi masyarakat yang sangat layak untuk dibahas bersama dengan DPRD Labuhabatu”.

Hanya karena reses atau kunjungan kerja anggota DPRD Labuhabatu, Akhirnya mahasiswa rela diterpa triknya sinar matahari disiang bolong, dan hanya untuk menyampaikan kritik pedas, Bahwa anggota DPRD Labuhabatu sangat Gagal dalam upaya mensejahterakan seluruh rakyat yang ada disemua wilayah titik dusun se-Kabupaten Labuhabatu.

Baca Juga:  Puslatsus Kolatmar Melaksanakan Patroli Lahan BMN AL di Grati Pasuruan

MHD ALWI ALFAN Perwakilan dari seluruh anggota DPRD Labuhabatu hanya bisa menerima cendra mata, Sekaligus menampung Aspirasi dari anak mahasiswa Generasi Pemerhati Labuhabatu ditengah badan jalan raya lintas kota Rantauprapat, Seperti yang bisa kita lihat bersama dipoto terlampir.

Baca Juga:  Kapolsek Hadiri Undangan Pernikahan Putra Anggotanya

Sejatinya DPRD itu seharusnya dipergunakan sepenuhnya untuk kepentingan rakyat, Bukan untuk kepentingan pribadi dan atau partainya, Sehingga aspirasi rakyat untuk memajukan diwilayah dapil masing-masing dapat terlaksana.

Kunjungan kerja DPRD diakhir habis masa jabatannya hanya menghamburkan atau menghabiskan uang rakyat yang sangat begitu besar nominal pengeluaran berkisar 20 jt per anggota DPRD.

Selama lima tahun masa jabatan 2014-2019 DPRD Labuhabatu tidak mengerti atau paham akan fungsi dan tugasnya sebagai legislasi untuk membuat PERDA kemajuan daerah Kabupaten Labuhabatu.

Baca Juga:  Tak Kuasa Merasa Dibunuh Secara Perlahan Akhirnya Membuat Laporan Pengaduan

Aksi damai yang dilakukan Mahasiswa Generasi Pemerhati Labuhabatu, Sangat kecewa karena hanya bisa menyampaikan aspirasi masyarakat ditengah badan jalan raya kota Rantauprapat, Akan turun kembali jalan dengan massa yang lebih besar lagi, Ujar Fadli Ritonga Kordinator lapangan aksi mahasiswa. ( J. Sianipar )

Berita Terkait

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe
Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”
Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh
Menag Sindir Rektor Doyan Dinas Ke Luar Kota Jadi Pendengar Dan Tidur : YARA Langsa Periksa SPPD Rektor IAIN Langsa
Sat-Gas-Sus Pencegahan Korupsi Polri Gencarkan Sosialisasi Antikorupsi Di Daerah-Daerah
POLU Melalui Membuka Klinik Terbesar Korea Selatan, Oracle Dermatology Korea Di Indonesia

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 00:39 WIB

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.

Minggu, 17 November 2024 - 00:38 WIB

Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.

Minggu, 17 November 2024 - 00:37 WIB

Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe

Minggu, 17 November 2024 - 00:36 WIB

Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”

Minggu, 17 November 2024 - 00:35 WIB

Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh

Berita Terbaru