Intruksi Bupati Sergai Diabaikan,Pekerjaan DD 2019 Bogak Besar Diduga dialihkan Pihak Ketiga

Rabu, 3 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Sumatera Utara – Proyek Tembok Penahan Tanah (TPT) dengan menggunakan Dana Desa(DD) tahun 2019, dengan pagu senilai Rp 144.994.000 dengan Volume sepanjang 196 meter, diduga dialihkan pihak ketiga yang dikerjakan oknum BPD yang belum dilantik.

Pekerjaan tersebut ditemukan Dusun I, Desa Bogak Besar, Kecamatan Teluk Mengkudu, Sergai. Sehingga temuan tersebut sudah menyalahi aturan sehingga himbaunan ataupun intruksi Bupati Sergai, Ir. H. Soekirman di abaikan.

Baca Juga:  Jurnalis Sergai Hadiri Halal Bi Halal Wabup Darma Wijaya

Dimana sebelumnya Bupati Sergai, Soekirman pernah menyampaikan dimana dana desa yang diprioritaskan untuk pembangunan desa seharuskan sesuai dengan ketentuan kementerian desa tahun 2014, dalam tata cara pengelolaan dana desa dikelola dengan cara swakelola atas prakarsa masyarakat.

Namun sayangnya, himbauan Bupati Soekirman juga telah diabaikan oleh pemerintah desa yakni Desa Bogak Besar, Kecamatan Teluk Mengkudu, Sergai.

Hal ini pernah di utarakan Pemerintah Serdangbedagai bersama Kemendes PDTT. Dimana Bupati Sergai, H. Soekirman telah mensosialisasikan Program penggunaan DD dan menghimbau pada seluruh kades Se- sergai. Tentang dana Desa sesuai Amanat UU No 6 Tahun 2014 tentang Desa dan Permendagri 111,112,113 dan 114.

Baca Juga:  Peletakan Batu Pertama SMP N 15 Tambusai Utara.

” Tentang tata cara Swakelola dan bergotong royong guna meningkatkan ekonomi dan prekonomian Desa,” Ucap Soekirman waktu lalu di Aulah Sultan Serdang.

Hal ini diduga kurang pengawasan dinas tetkait, sehingga oknum kades diduga mengabaikan himbauan maupun intruksi bupati .

Baca Juga:  Pemkab Sergai Tepung Tawar Calon Jamaah Haji TA 2019

Seperti pantuan awak media, Selasa (2/7/2019), terlihat menimbulkan kecurigaan maupun keanehanya. Pasalnya papan plang proyek terlihat dibawak kesana -kesini yang di pegang oleh para pekerja.

Menanggapi hal ini, Kades Bogak Besar , Syahrum ketika di konfirmasi melalui via Whatsapp menyampaikan bahwa pekerjaan tersebut dikerjakan oleh masyarakat itu sendiri,” terang kades membalas via pesan.(tim)

Berita Terkait

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe
Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”
Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh
Menag Sindir Rektor Doyan Dinas Ke Luar Kota Jadi Pendengar Dan Tidur : YARA Langsa Periksa SPPD Rektor IAIN Langsa
Sat-Gas-Sus Pencegahan Korupsi Polri Gencarkan Sosialisasi Antikorupsi Di Daerah-Daerah
POLU Melalui Membuka Klinik Terbesar Korea Selatan, Oracle Dermatology Korea Di Indonesia

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 00:39 WIB

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.

Minggu, 17 November 2024 - 00:38 WIB

Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.

Minggu, 17 November 2024 - 00:37 WIB

Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe

Minggu, 17 November 2024 - 00:36 WIB

Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”

Minggu, 17 November 2024 - 00:35 WIB

Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh

Berita Terbaru