Detikkasus.com | Indonesia – Provinsi Jatim – Kabupaten Bojonegoro, 2019.
Balai Pengawasan Obat dan Makanan(BPOM) Surabaya, memberikan komunikasi informasi edukasi terkait bahayanya penggunaan obat ilegal kepada masyarakat kecamatan Baureno Bojonegoro di lapangan Desa Pasinan Sabtu (16/3).
Melinda selaku juru bicara BPOM Surabaya memaparkan terkait keamanan penggunaan obat yang benar untuk di konsumsi dan juga sudah terdaftar dalam BPOM.
“Jadi untuk penggunaan obat yang baik di konsumsi itu harus teliti jangan asal di minum atao di pakai,bila ingin jelas bisa lihat di laman websait BPOM sebelum di beli atao penggunaan,”paparnya.
Sementara H.Abidin Fikri,SH,MH. Salah satu anggota komisi 9 DPR-RI dalam acara tersebut mengatakan acara ini adalah kegiatan kemitraan BPOM dengan anggota komisi.
“Dalam acara ini saya selaku anggota komisi 9 DPR-RI hanya memberikan edukasi bagi masyarakat atas apa yang di sampaikan terkait bahaya obat ilegal bersama BPOM. Karena kita juga kemitraan yang intinya memberikan komunikasi, informasi maupun edukasi bagi masyarakat untuk berhati-hati dalam penggunaan obat obatan,”jelasnya.
Masih Abidin Fikri menegaskan, acara ini sangat penting. Pasalnya banyak temuan indikasi obat- obat ilegal yang beredar. Terkait jumlah maupun prosentase dirinya tidak bisa memberikan angka maupun jumlah,akan tetapi kewaspadaan itu yang utama.
Sementara kepala bidang perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro yang terlihat turut hadir saat ditemui usai acara tidak memberikan komentar banyak terkait acara karena menurutnya sudah di jelaskan oleh pihak BPOM, akan tetapi menurutnya dari acara ini masyarakat bojonegoro sangat terbantu, sehingga dengan ini masyarakat jadi tahu,
“Minimal masyarakat menjadi tahu dan mengenali mana obat yang ilegal dan mana yang legal, “tutupnya.
Nampak hadir Kepala Desa Pasinan dan beberapa Kepala Desa Se Kecamatan Baureno, hingga usai acara berjalan lancar, aman terkendali.
(Mam)