Tak Sanggup Menahan Beban Derita Diceraikan Istri, Seorang Sopir di Pare Kediri nekat Bunuh diri

Rabu, 19 Desember 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Detikkasus.com | KEDIRI – Diduga depresi diceraikan istri, seorang warga Jl. Anyelir Dusun Mangurejo Ds Tulungrejo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri Jawa Timur nekat akhiri hidupnya dengan gantung diri. Rabu (19/12/2018).

Kejadian itu membuat gempar warga sekitar,tak disangka ternyata pria tersebut diketahui bernama Samsodin (58) tahun yang kesehariannya bekerja sebagai sopir.

Kapolsek Pare Polres Kediri AKP Mustakim SH melalui Kasi Humas Aipda Yani saat dihubungi media ini membenarkan adanya kejadian orang meninggal gantung diri di wilayah hukumnya.

Baca Juga:  JK Menggalang Dana dan Mengajak Masyarakat Untuk Membantu Bapak Simbung.

Setelah petugas mendatangi lokasi kejadian,Posisi korban masih dalam keadaan menggantung dikamar mandi belakang disebuah blandar kayu”tutur Aipda Yani.

Lebih lanjut Aipda Yani menjelaskan “Sekira pukul 07:00 Wib Petugas SPKT Polsek Pare mendapatkan laporan dari saksi RT setempat bahwa ada warganya yang meninggal gantung diri. Setelah petugas melakukan pemeriksaan bersama tim medis ,tim inafis Polres Kediri. Jasad korban diperkirakan meninggal sejak satu jam yang lalu. “Ungkapnya.

Menurut keterangan adik korban bernama Umaiyah (50) tuna wicara, kejadian tersebut diketahui sejak pukul 06:00 wib dimana kakaknya sudah dalam keadaan meninggal dunia menggantung disebuah kamar mandi yang berada dibelakang, selanjutnya Umaiyah memanggil adiknya yaitu Agus Rubiyanto dan mengecek kondisi kakaknya, karena takut selanjutnya kedua saksi menyampaikan kepada tetangga, warga yang mendengar dan melihat kejadian tersebut langsung berdatangan namun tidak berani menyentuh.Setelah itu memberitahukan kepada RT dan perangkat setempat dan berlanjut ke Polsek Pare.

Baca Juga:  Dengan Ekstrakulikuler Kerawitan, SMA Negeri 1 Semarang Lestarikan Budaya Jawa

Adik korban saat diwawancarai mengungkapkan bahwa ” Kakaknya akhir akhir ini berbicara sendiri dan melantur sejak diceraikan istrinya”Ucapnya

Baca Juga:  Distribusi Rastra di Desa Wongsorejo, Kecamatan Wongsorejo Diterima Baik Oleh Warga - Detik Kasus Jawa-Bali.

Terpisah, diketahui salah satu tetangganya bernama Suwarno yang sempat mendengar dari arah belakang rumah korban ada suara Greedeek sekira pukul 01:00 Wib namun suara tersebut tidak dihiraukan, dan ternyata adalah Samsodin sedang melakukan aksi nekat gantung diri.

Dan dari hasil pemeriksaan Petugas Kepolisian dan tim medis, serta tim inafis Polres Kediri, pada tubuh korban tidak ditemukan adanya kekerasan atau dianiaya, korban murni meninggal akibat gantung diri.//Prass

Berita Terkait

Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum (LKBH) Barisan Pejuang Keadilan Berkomitmen Tegakkan Keadilan
Kondisi Tiang Listrik Rusak, Respon Cepat PLN ULP Kualatungkal segera Kroscek Lokasi untuk Perbaikan
MPW Pemuda Pancasila Jateng Gelar Rakorwil, Seluruh Ketua Bidang dan Ketua MPC Hadir
Peristiwa Naas!! Akibat Angin Kencang Pohon Kelapa Tumbang, Timpa rumah milik warga Pekon Teba Bunuk, Kotaagung Barat.
Warga Berencana Melapor ke Polisi, Diduga Nama dan Tanda Tangan Dipalsukan untuk Kredit di BPR Weleri Makmur
Listrik Hotel Rivoli Kualatungkal Padam saat Acara, Manajement Hotel: Kami berikan Kompensasi Potongan Harga
Adi Setijawan: Apresiasi Keputusan Pemkot Semarang Batalkan Kenaikan E-Restribusi di Pasar Burung Karimata
Dr. H. AM Juma’i SE., MM Ketua FKSB Angkat Bicara Terkait Kenaikan E Retribusi

Berita Terkait

Selasa, 5 November 2024 - 10:54 WIB

Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum (LKBH) Barisan Pejuang Keadilan Berkomitmen Tegakkan Keadilan

Minggu, 27 Oktober 2024 - 15:23 WIB

Kondisi Tiang Listrik Rusak, Respon Cepat PLN ULP Kualatungkal segera Kroscek Lokasi untuk Perbaikan

Kamis, 24 Oktober 2024 - 06:32 WIB

MPW Pemuda Pancasila Jateng Gelar Rakorwil, Seluruh Ketua Bidang dan Ketua MPC Hadir

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 21:12 WIB

Peristiwa Naas!! Akibat Angin Kencang Pohon Kelapa Tumbang, Timpa rumah milik warga Pekon Teba Bunuk, Kotaagung Barat.

Jumat, 11 Oktober 2024 - 16:39 WIB

Warga Berencana Melapor ke Polisi, Diduga Nama dan Tanda Tangan Dipalsukan untuk Kredit di BPR Weleri Makmur

Berita Terbaru