Polda Jateng – Polres Blora, detikkasus.com- Peristiwa kebakaran yang terjadi di Kabupaten Blora, kali ini menimpa rumah Warno, Bambang Adi Susilo, Dan Suwaji warga yang tinggal di Desa Jombalng Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, ludes dilalap si jago merah, hari Senin dini hari kemarin.
Mendapati informasi tersebut hari ini Selasa (05/09/17), Kapolres Blora AKBP Saptono, S.I.K, M.H, didampingi Kabag Ops Kompol I Gede Arda, Kasat Reskrim AKP Herry Dwi Utomo,S.H, M.H dan Kapolsek Jepon AKP Joko Priyono, S.H dan sejumlah anggota langsung meninjau lokasi TKP kebakaran sekira pukul 09.30 WIB.
Bertemu dengan korban di TKP, Kapolres Blora AKBP Saptono, mengungkapkan turut perhatian atas musibah kebakaran ini, apalagi katanya saat ini masih dalam suasana lebaran idul Adha 1438 H.
“Meski tidak ada korban jiwa dalan musihab ini, saya selaku Pimpinan jajaran Polres Blora turut prehatin atas musibah ini, saya berharap para korban tabah menerimanya,” ungkap Kapolres Blora.
Musibah kebakaran berawal diketahii api muncul sekitar pukul 01.30 Wib kemudian dengan cepat membesar, sementara rumah dalam keadaan kosong, penghuni rumah sedang pergi, saat api membesar warga tidak dapat berbuat banyak, akhirnya merembet ke rumah yang lain. Sebanyak lima rumah yang hampir 80 persen terbuat dari kayu dan bambo itu ludes dilalap si jago merah sebelum mobil pemadam kebakaran datang.
“Api dapat dipadamkan sekitar pukul 04.30 Wib dengan bantuan 3 unit mobil Damkar dari BPBD Blora dan masyarakat setempat. Akan tetapi lantara api cepat membesar akibatnya 5 rumah menjadi korban keganasanya,” jelas Kapolres.
Lanjut Kapolres, selain menghanguskan rumah Warno, Bambang Adi Susilo dan Suwaji, akibat kebakaran rumah warga lainnya yang jaraknya berdekatan mengalami rusak ringan kerugian materil yang dialami tiga korban berkisar kurang lebih Rp. 300.000.000,-
Dikatakannya, untuk mengamankan TKP saat ini pihaknya telah memasang garis polisi. “Terkait penyebab kebakaran hingga saat ini masih ditelusuri, kuat dugaan akibat konseling arus pendek listrik, untuk kerugian ditaksir capai 300 juta rupiah,” jelasnya.
Sebelum meninggalkan tempat Kapolres Blora bersama jajaran Polwan sekaligus dalam rangka memperingati HUT Polwan ke-69 memberikan sumbangan bantuan kepada ketiga korban kebakaran Jomblang tersebut.
Bantuan yang diberikan dalam bentuk uang, sembako, dan pakaian bekas masih layak pakai yang nantinya akan digunakan sebagai biaya operasional oleh tiga kepala keluarga yang mengalami musibah tersebut.
“Semoga bantuan ini dapat meringankan beban korban warga yang kebakaran rumahnya, dan semoga korban diberi ketabahan,” imbuhnya.
Kapolres juga menghimbau seluruh warga agar meningkatkan kewaspadaan akan bahaya kebakaran, pasalnya kebakaran tidakhanya menghanguskan harta benda melainkan mengakibatkan kerugian bagi warga karena kehilangan tempat tinggalnya.
“Pastikan semua hal-hal yang dapat menyebabkan bahaya kebakaran, seperti komor gas, peralatan elektronik, lebih baik matikan listrik saat berpergian,” imbau Kapolres AKBP Saptono.
Salah seorang korban yang juga pemilik rumah, Warso, mengucapkan terimaksih atas perhatian dan bantuan yang diberikan Kapolres Blora. Dirinya mengatakan bahwa mereka bersama keluarga memilih mengungsi di rumah keluarga dan kerabat yang tak jauh dari desanya.
“Terima kasih Pak Kapolres atas bantuannya bagi kami, sementara kami tinggal mengungsi di rumah keluarga, yang lokasinya masih tetangga desa,” ujarnya.
Sumber : Humas Polres Blora.