Ternyata Pewaris Sondi Raja Alam Pagaruyung Terletak Di Ranah Kampung Dalam Gudam

Jumat, 23 November 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanah Datar, Sumatera Barat |  Detikkasus.com – Ternyata yang selama ini terpendam akhirnya terungkap juga. Ibarat kata pepatah orang tua terdahulu, ” Yang namanya intan walaupun terbenam didalam lumpur sekali pun lama kelamaan dia akan bersinar keluar”. Pepatah itulah yang terungkap sekarang ini.

Selama ini Yang Dipertuan Raja Alam Pagaruyung diakui oleh keluarga Istana Silindung Bulan. Karna menurut informasi yang dihimpun media ini yang pewaris keturunan Raja Alam adalah Kekuarga Besar Istana Silindung Bulan di Balai Janggo Pagaruyung.

Baca Juga:  Kaum Millenial di Wilayah Desa Se - Kecamatan Babadan Bersatu Dukung Ipong - Bambang Memenangkan Pilkada Ponorogo Pada 9 Desember 2020

Tetapi setelah dikumpulkan beberapa bukti saksi bisu berupa benda-benda peninggalan Raja Alam Pagaruyung Minangkabau. Ternyata tidak ada satupun yang bisa di buktikan di Istana Silindung Bulan. Tim Detikkasus.com menemukan barang bersejarah itu di Rumah Gadang Ranah Kamoung Dalam Gudam Pagaruyung, tepatnya rumah gadang didepan Batu Bersurat kampung dalam Gudam. Disana terdapat sebuah “Dulang Besar Sakti” beserta keris pusaka dan kitab-kitab kuno yang bertulisan tangan.

Baca Juga:  Polres Cirebon Amankan Kedua Pelaku Penjual Sekaligus Peracik Minuman Keras Oplosan Ciu

Dengan adanya bukti sejarah tersebut tidak bisa dipungkiri lagi bahwa disanalah tempat pewaris Raja Alam Pagaruyung. Konon menurut tambo sejarah minangkabau yang dimiliki oleh STS RAJO INDO Yang sekarang adalah Ketua MTKAAM (Majelis Tinggi Kerapatan Adat Alam Minangkabau) Kab.Tanah Datar. Didalam tambo tersebut berbunyi ciri khas dari istana raja adalah, Pagarnya dikelilingi batu di depannya ada batu bersurat ( Menhir) dan dibelakangnya ada sebuah Luak ( sumur) atau sekarang namanya Kuak Batu Lado.

Baca Juga:  Cabuli Anak Dibawah Umur, Warga Desa Alam Panjang Kampar ini Ditangkap Polisi

Konon menurut cerita air dari Luak Batu Lado tersebut bisa dipergunakan untuk pengobatan bagi yang meyakini.

Rumah Gadang Ranah Kapung Dalam Gudam didiami oleh turun temurun sejak sepeninggalan raja alam. Disana tinggal sekarang adalah anak cucu dari , Puti Zainab, Puti Disah dan Puti Ramalan. Ketiga nenek ini adalah pewaris Sondi Raja Alam Pagaruyung….(Tim – Bersambung)

Berita Terkait

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 
Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa
Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK
Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa
APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.
Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.
Kejati Aceh, Di Duga Tidak Bernyali Mengusut Temuan LHP-BPK, Terkait Indikasi Kasus Korupsi Di Pemkab Aceh Timur
Dalam Rangka Persiapan  Pil-Kada, PPK Nibong Lantik 161 KPPS 

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 19:13 WIB

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 

Kamis, 7 November 2024 - 19:12 WIB

Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:11 WIB

Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK

Kamis, 7 November 2024 - 19:10 WIB

Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:09 WIB

APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.

Berita Terbaru