Masyarakat Adat Desa Kunyai Adakan Gawai Dayak Tahun 2018

Sabtu, 30 Juni 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Propinsi Kalbar, SINTANG – Gawai merupakan ungkapan rasa syukur atas segala jerih payah terutama hasil berladang selama satu tahun, masyarakat adat desa Kunyai, kecamatan Sungai Tebelian, membuka Gawai Tahun 2018 yang dilaksanakan berlangsung meriah di Betang dusun Rajang Begantung Desa kunyai yang dihadiri oleh Camat Sungai Tebelian, Ketua DAD, Kades, masyarakat dan tamu undangan. Sabtu (30/6/18)

Baca Juga:  Seputar Pendidikan | 37 pelajar SMU ikuti lomba karya ilmiah

Pembukaan Gawai Dayak Desa Kunyai ini dibuka oleh Camat Sungai Tebelian, dan dalam sambutannya Bernard Seragih berharap agar kita dapat mempertahankan budaya-budaya yang ada, jangan sampai adat dihilangkan, dan jadilah masyarakat yang kreatif.

Camat Sungai Tebelian sangat apresiasi dan senang ada ditengah masyarakat dan bisa menghadiri ritual adat terutama adat buka tuak pemali yaitu sebagai ucapan syukur, Hal ini diungkapan dengan ritual adat yang sangat religius yang langka dan perlu dipertahan oleh masyarakat agar kedepan budaya dan adat tradisi tidak hilang oleh perkembangan jaman, ungkap Bernard Seragih.

Baca Juga:  Amankan Kegiatan Warga, Bhabinkamtibmas Desa Umanyar Hadiri Undangan Diwilayah Binaanya

Ketua DAD kecamatan Sungai Tebelian Martias. SH dalam sambutannya juga mengucapkan terima kasih pada masyarakat desa kunyai yang dengan semangat gotong royong dan semangat kebersamaan, sehingga bisa terlaksana gawai Dayak tahun ini, yang tujuannya untuk melestarikan budaya dan tradisi adat dayak khususnya, ungkap martias.

Baca Juga:  Cegah Pelanggaran Hukum Unit Opsnal Reskrim Polsek Celukan Bawang Tingkatkan Kring Serse

Kades Kunyai Helarius Liuk juga sangat bangga dengan masyarakat yang masih mau ikut serta dalam pelestarian adat, terutama semangat anak-anak muda didalam berkreasi, seperti seni tari, membuat kerajinan dan tarik suara lagu-lagu dayak, jelas Helarius Liuk menutup sambutannya. (tinus)

Berita Terkait

Potret Pilkada Bojonegoro Dari Masa ke Masa
Lapor Bawaslu, Timses Paslon Tunggal Pilwako Pangkalpinang Diduga Lakukan Money Politik
Pemerhati Sosial Publik Aceh, Minta Kejati Aceh, Kawal Dan Awasi Adanya Dugaan Kasus Korupsi Dana Desa Di Tahun 2023 Lalu
Warga Tangkap Pelaku, Bagi-Bagi Uang Dari Tim 02 “JEFRI – HAIKAL”
Ini Harapan Pj Bupati Aceh Utara Usai Lantik Dirut PT. Pase Energi Migas
Tingkatkan Patroli Terpadu, Kapolres Cek Langsung Sejumlah TPS Rawan Di Aceh Utara
GTT Bantah Pembayaran Honor Di Potong Dan Di Politisi, Vika Liondry : Itu Tidak Benar
Ada Apa, Dengan Pemerintahan Desa Tobat Biografi, Anggaran Dana Desa Tidak Di Pasang.

Berita Terkait

Rabu, 27 November 2024 - 14:20 WIB

Potret Pilkada Bojonegoro Dari Masa ke Masa

Rabu, 27 November 2024 - 11:51 WIB

Lapor Bawaslu, Timses Paslon Tunggal Pilwako Pangkalpinang Diduga Lakukan Money Politik

Rabu, 27 November 2024 - 11:49 WIB

Pemerhati Sosial Publik Aceh, Minta Kejati Aceh, Kawal Dan Awasi Adanya Dugaan Kasus Korupsi Dana Desa Di Tahun 2023 Lalu

Rabu, 27 November 2024 - 11:48 WIB

Warga Tangkap Pelaku, Bagi-Bagi Uang Dari Tim 02 “JEFRI – HAIKAL”

Rabu, 27 November 2024 - 11:48 WIB

Ini Harapan Pj Bupati Aceh Utara Usai Lantik Dirut PT. Pase Energi Migas

Berita Terbaru

Uncategorized

Potret Pilkada Bojonegoro Dari Masa ke Masa

Rabu, 27 Nov 2024 - 14:20 WIB