Indonesia – Propinsi Sumatera Utara – Kabupaten Humbang Hasundutan, Detikkasus.com – Peristiwa perampokan sebuah SPBU milik Pertamina di desa Hutapaung, kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) terjadi tadi pagi sekira pukul 03.25 wib, Kamis (24/08/2017).
Manager yang bertugas di pom tersebut, Jubaida Siboro menceritakan kronologis kejadian tersebut berlangsung secara tiba-tiba. Operator yang bertugas saat itu ada sejumlah 5 orang. Gerombolan Maling (GEMAL) yang berjumlah sekitar 6 orang tersebut mengendarai mobil toyota jenis Avanza berwarna silver. Operator yang berjaga mengira kalau mereka adalah pelanggan yang akan mengisi bahan bakar minyak.Tapi tiba-tiba gerombolan tersebut mengeluarkan senjata api yang ditodongkan ke arah penjaga pom tersebut.
“Jangan ada yang melawan, matikan cctv, kalau anda diam, nyawa anda selamat”, kata Jubaida Siboro menirukan ancaman dari salah satu perampok tersebut.
Kemudian empat orang dari gerombolan ini dengan cepat menyasar ke kantor pom tersebut seraya menggiring para operator, sementara dua orang lagi berjaga di luar.Di dalam kantor, ke empat operator tersebut diikat pakai tali. Ke empat operator tersebut adalah Charles Sinaga, Victor Lumban Gaol, Enrico Banjarnahor, dan Raguel Simanjuntak, dan ke empat-empatnya adalah warga Pollung.
Kemudian dengan kondisi tangan terikat ke belakang dan mulut di lakban, dan juga mata ditutup, ke empat operator tersebut dikurung dan disekap di kamar mandi.
Lalu, para gerombolan tersebut pun segera menyikat brankas di kantor tersebut.Tak hanya itu, 3 buah telepon genggam milik operator pom dan juga 1 buah unit laptop juga ikut diangkut gerombolan tersebut. Dan setelah puas mengobrak-abrik isi kantor, para gerombolan ini pun pergi meninggalkan TKP.
Masih menurut Jubaida, tak ada korban jiwa akibat peristiwa perampokan ini, tapi kerugian ditafsir mencapai lebih dari ratusan juta rupiah.
Polsek Pollung melaui Kanit Intelkam Bripka Jefri Simanjuntak ketika disambangi di kantornya mengatakan, kalau sampai saat ini semua pelaku belum berhasil ditangkap. “Masih dalam proses pengejaran , tapi mobil Avanza yang diduga digunakan saat merampok ke SPBU tersebut sudah berhasil ditemukan di arah Kecamatan Pakkat”, Ujarnya. (Evendy. M.)