Jambi, detikkasus.com – Malam Batanghari River Festival 2017 akan berlangsung sampai tanggal 25 November 2017 diawal pembukaan menyuguhkan penampilan berbagai karya fashion show batik kebaya para gadis cantik Jambi melangkah anggun di hadapan Gubernur Jambi H. Zumi Zola, Ketua Dekranasda Provinsi Jambi Hj. Sherrin Tharia Zola, para tamu dan undangan juga penonton yang memadati panggung di Tepian Sungai Batanghari di bawah Jembatan Pedestrian Gentala Arasy termasuk aksi memukau kolaborasi musik dan puisi Tim Taman Budaya Jambi mampu mengalunkan irama menghanyutkan suasana layaknya Batanghari airnya tenang, Rabu (22/11/17) malam.
“Menunjukkan kreativitas masyarakat dari sini juga ada pelepasan lampion merupakan satu rangkaian dari Festival Sungai Batanghari,” ujar Zola.
Stand pameran dari Kabupaten Sarolangun menawarkan kerajinan dari kulit kayu mampu menarik perhatian masyarakat luas melalui akun media sosial Gubernur Jambi mendapat respon permintaan serta informasi terkait kerajinan tersebut,”Perhatian saya ada jaket dari kulit kayu kreasi Suku Anak Dalam, kulit kayu ini buat tas juga topi,” kata Zola.
Mengenai penyerahan sertifikat Warisan Budaya Tak Benda Provinsi Jambi kepada sepuluh penerima dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2017 diberikan oleh Gubernur Jambi kepada pemilik kebudayaan diantaranya:
1. Tari Kadam dari Merangin pemilik kebudayaan Bapak Suji
2. Melangon Orang Rimbo dari Sarolangun pemilik Temenggung Tarif atau H. Jailani
3. Hompongan dari Sarolangun pemilik kebudayaan Temenggung Nangkuih
4. Ubat Ramuon Orang Rimba Sarolangun
5. Sebalik Sumpah Orang Rimba Sarolangun
6. Ambung Orang Rimbo
7. Cawot Orang Rimba Sarolangun
8. Sialong/Ngambik Rapah
9. Dibalik Sumpah dari Sarolangun
10. Musik Gambang Danau Lamo pemilik kebudayaan Maskur.
“Alhamdulillah direspon baik oleh kementerian, ada dari Muaro Jambi, Merangin dan paling banyak dari Sarolangun, ini merupakan perhatian dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Daerah,” ungkap Zola.
Gubernur Jambi, H. Zumi Zola mengharapkan warisan budaya merupakan kekayaan yang mesti dijaga serta dilestarikan dari kepunahan karena tidak adanya perhatian,”Jangan sampai hanya menjadi sejarah (cerita), generasi muda harus terus melestarikan budaya dan pemerintah mendukung itu,” tutup Zola.
Pelepasan Seribu Lampion dari Jembatan Gentala Arasy dilakukan Gubernur Jambi H. Zumi Zola, Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hj.Sherrin Tharia Zola, Tenaga Ahli Menteri Pariwisata bidang Kebudayaan, Wakil Bupati Sarolangun, para tamu dan undangan juga penonton ikut menerbangkan lampion menghiasi warna langit diatas Sungai Batanghari. ITA/HMS