Indonesia – Propensi Jatim – Kabupaten Lumajang: Detikkasus.com – Dalam upaya menciptakan lingkungan yang bersih dari Penyalahgunaan narkoba di kalangan tempat hiburan, Dandim 0821 Lumajang bersama kepala BNN kabupaten Lumajang menggelar acara penyuluhan terhadap karyawan cafe Vision Vista Intertaiment yang berada di jln. Sastro Dikoro No. 70 kelurahan Citrodiwangsan Lumajang, Kamis (19/10/2017)
Acara yang dikemas dalam sosialisasi tersebut diikuti oleh seluruh karyawan dan pemilik cafe Vision Vista dengan mengangkat tema ” Komunikasi, Informasi, Edukasi (KIE) Pencerahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Kepala BNN kabupaten Lumajang AKBP Mudawaroh dalam kesempatan tersebut menyampaikan kepada seluruh peserta kegiatan, bahwa selama ini tempat hiburan identik dengan peredaran Narkoba bahkan juga masih banyak ditemukan peredaran narkoba di Lembaga Pemasyarakatan (LP) yang seharusnya ditempat tersebut merupakan tempat seseorang untuk memperbaiki kesalahan yang pernah diperbuat, ungkap AKBP Mudawaroh.
Kondisi saat ini sungguh memprihatinkan, Narkoba sudah memasuki Semua lini kehidupan, mulai tua, muda, kaya, miskin, aparatur pemerintah bahkan kalangan pelajar mulai Sekolah dasar sampai pada tingkat perguruan tinggi sudah ada yang terindikasi mengkonsumsi narkoba dan obat-obatan sejenisnya, tambahnya.
Upaya untuk mencegah terhadap pengaruh narkoba adalah semua elemen dan komponen masyarakat harus bersinergi dan peduli terhadap bentuk Penyalahgunaan narkoba, tidak semata-mata tugas dan tanggung jawab tersebut dibebankan kepada BNN ,TNI dan Polri tanpa adanya partisipasi semua lapisan masyarakat untuk memeranginya sehingga diharapkan angka peredaran akan semakin menurun, harap AKBP Mudawaroh.
Sementara Dandim 0821 Lumajang Letkol Czi Agus Iskarman, S.E. juga menambahkan, semua negara besar ingin menguasai sumber daya alam bangsa Indonesia, hal inilah yang disebut dengan Proxy War yang merupakan perang tanpa menggunakan kekuatan senjata tetapi dampak Kerusakan yang ditimbulkannya akan lebih parah, diantaranya dengan memasok secara besar-besaran narkoba dan masuknya pengaruh budaya asing yang bersifat merusak mental dan moral anak bangsa, tegas Letkol Agus.
Secara tidak sadar generasi penerus bangsa sudah dirusak oleh pihak-pihak asing yang tidak bertanggung jawab dengan menjadikan sasaran narkoba sebagai medianya, dengan demikian mental dan moral menjadi lemah sehingga dengan mudah bangsa ini akan dikuasai dan dikendalikan oleh bangsa asing yang ingin menguasai sumber daya yang kita miliki, imbuhnya.
Untuk itu jauhi dari segala bentuk Penyalahgunaan narkoba dengan cara membertebal Iman dan Tagwa kepada Tuhan YME, Ciptakan kehidupan rumah tangga yang harmonis, semua pihak berperan dan tanggung jawab serta memiliki kepedulian yang tinggi terhadap anak, Kenali dan salurkan hoby, bakat dan kemampuan terhadap hal positif serta tanamkan kedisiplinan sebagai bentuk rasa tanggung jawab. (Riaman).