PONOROGO I detikkasus.com – Perkembangan kasus penularan covid -19 di wilayah Kabupaten Ponorogo masih terus berkembang sampai saat ini, hari ini 4 September 2020, 14 orang dinyatakan sembuh dan 16 orang di nyatakan positif, informafi ini di sampaikan olah Bupati Ponorogo, Drs,. H. Ipong Muchlissoni melalui pesan Whatsapp nya.
Bupati Ponorogo, Drs,. H. Ipong Muchlissoni menyampaikan informasi dan menyampaikan syukurnya bahwa hari ini Alhamdulillah ada 14 orang dinyatakan sembuh. “Yang di nyatakan sembuh antara lain : 1). Kasus No. 233 Kertosari Babadan
2). Kasus no. 234 Tambang, Pudak
3). Kasus no. 238 Demangan Siman
4). Kasus no. 240 Ronowijayan, Siman
5). Kasus no. 243 Maron Kauman
6). Kasus no. 244 Carat Kauman
7). Kasus no. 245 Manuk, Siman
8). Kasus no. 253 Sampung
9). Kasus no. 254 Tonatan, Ponorogo
10). Kasus no. 256 Sukosari Kauman
11). Kasus no. 260 Karangpatihan, Balong
12). Kasus no. 261 Tonatan, Ponorogo
13). Kasus no. 264 Jurug, Sooko
14) Kasus no. 265 Ngabar Siman
Sementara ini kembali 16 orang dinyatakan positif, yaitu :
1). Kasus no. 277, Perempuan, 41 th, Tonatan (Ponorogo), kontak erat kasus no. 263
2). Kasus no. 278, Laki-laki, 14 th, Tonatan (Ponorogo), kontak erat kasus no. 263
3). Kasus no. 279, Laki-laki, 9 th, Tonatan (Ponorogo), kontak erat kasus no. 263
4). Kasus no. 280, Laki – laki, 13 th,Tonatan (Ponorogo), kontak erat kasus no. 263
5). Kasus no. 281, Laki- laki, 12 th, Tonatan (Ponorogo), kontak erat kasus no. 263
6). Kasus no. 282, Perempuan, 28 th, Tonatan (Ponorogo), kontak erat kasus no. 263
7). Kasus no. 283, Laki – laki, 13 th, Tonatan (Ponorogo), kontak erat kasus no. 263
8). Kasus no. 284, Perempuan, 16 th, Ngloning Slahung, kontak erat kasus no. 262
9). Kasus no. 285, Laki-laki, 89 th, Keniten, Ponorogo, pasien suspek dg keluhan sesak dan batuk, rontgent pneumoni bilateral, tdk ada riwayat bepergian
10). Kasus no. 286, Perempuan, 51 th, Jalen, Balong, rapid mandiri reaktif
11). Kasus no. 287, Perempuan, 27 th, Sidoharjo, Pulung, rapid mandiri reaktif
12). Kasus no. 288, Perempuan, 48 th, Tegalrejo, Pulung, kontak erat kasus no. 272
13). Kasus no. 289, Laki – laki, 50 th, Karangmojo Balong, kontak erat kasus no. 263
14). Kasus no. 290, Perempuan, 19 th, Sidoharjo Jambon, rapid mandiri reaktif
15). Kasus no. 291, Perempuan, 10 th, Tonatan Ponorogo, kontak erat kasus no. 263
16). Kasus no. 292, Laki – laki, 68 th, Tegalsari Jetis, suspek dirawat di dan meninggal di RSUA.
Dari kasus di atas, menurut Bupati Ipong Nampak jelas bahwa pentingnya kita disiplin menerapkan protokol kesehatan, diantaranya jaga jarak, pakai masker dan cuci tangan. “Pasien kasus no. 263 setelah dinyatakan sakit, dan dirinya menerapkan isolasi mandiri dengan baik, keluarganya dari wilayah lain justru mendatangi rumah pasien dan berkumpul di rumah tersebut dengan dalih memberi support/ dukungan moril, sehingga kontak erat dengan anggota keluarga yang lain. Sehingga dari 1 pasien yang sakit, menularkan ke 9 keluarga yang lain,”Terang Ipong.
Hal ini menurut Bupati Ipong, tidak akan terjadi jika protokol isolasi mandiri dapat diterapkan dengan disiplin. “Jika ada keluarga yang sakit, support yang paling tepat adalah mendoakan dari jauh. Kalaupun harus datang, tentunya seperlunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,”Imbuhnya.
“Per tanggal 30 Agustus 2020, Kabupaten Ponorogo bersama 24 Kabupaten / Kota lainnya di Jawa Timur dinyatakan sebagai daerah dengan Resiko Sedang (Zona Oranye) penyebaran COVID19. Sementara 9 Kab/Kota termasuk Resiko Tinggi dan 4 Kab/Kota termasuk Resiko Rendah. Hal ini menggambarkan bahwa betapa pandemi ini masih berlangsung, Corona masih ada hanya menunggu kita lengah,”Tandasnya.
Data kasus konfirmasi covid19 di kab. Ponorogo per hari ini : Sembuh = 240, Meninggal = 9, Isolasi = 43, Total = 292. Dari total 292 kasus tersebut, terdiri dari kelompok kasus : Gontor 2 = 86 (sembuh 86), Riwayat surabaya = 26 (sembuh 22, meninggal 3), Temboro = 13 (sembuh 13), Ronowijayan 1 = 13 (sembuh 13), Ronowijayan 2 = 7 (sembuh 7), Ppih sukolilo = 8 (sembuh 8), Panjeng = 4 (sembuh 4) dan Lain-lain = 135 (sembuh 87, meninggal 6). (Fadhil/Anang Sastro).