Warga Desa Padarama Ditemukan Warga Gantung Diri.

Rabu, 9 Mei 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Detikkasus.com | Indramayu – Jasad laki – laki tanpa identitas ditemukan tergantung di pohon kersen oleh warga pengguna jalan yang melintas sekitar pukul 22:00 WIB, di Jalan termasuk blok Anjun Desa Wirapanjunan Kecamatan Kandanghaur, selasa (08/05/2018).

Informasi yang diterima wartawan ini dari Kapolres Indramayu AKBP Arif Fajarudin, menurut pihaknya, kejadian tersebut berawal ditemukan oleh pengguna jalan yang melintas di TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan memberitahukan kepada tukang ojeg Karangsinom, kemudian tukang ojeg memberitahukan kepada petugas piket Polsek Kandanghaur, selanjunya Kapolsek Kandanghaur Kompol Agus Wahidin dan piket unit Reskrim, piket unit patroli dan unit Lantas mendatangangi TKP.

Baca Juga:  Kunjungi Warga Nelayan, Himbau Selalu Jaga Keselamatan Saat Melaut

Hasil cek TKP ternyata benar adanya kejadian tersebut, posisi korban tergantung dipohon kersen dengan menggunakan seutas kain warna hitam motif salur dengan posisi menghadap jalan raya dan kedua kaki menempel ke tanah, tidak ditemukan tanda – tanda bekas kekerasan, pakaian korban basah mengingat sekira jam 19.30 WIB di sektar TKP hujan cukup deras.

Baca Juga:  Gerakan Seratus Hari Kuwu PJ Jatibarang Tuntaskan Pembangunan dan Pengerjaan Irigasi

Adapun ciri-ciri jasad berjenis kelamin laki-laki,

umur sekitar 40 tahun, tinggi badan 162 cm, rambut hitam lurus, menggunakan baju koko lengan pendek warna coklat ada motif salur warna telor asin bintik-bintik di kerah dan tangan, dan celana panjang warna cream. Kemudian, barang yang ditemukan disekitar TKP 1 buah kopiah haji didobel topi warna hitam kondisi bersih dan basah dan sepasang sandal jepit kulit warna coklat kondisi basah.

Setelah itu pihaknya membawa jasad korban di RS. Bhayangkara, dilakukan pemeriksaan pada jasad korban dan hasilnya, pada tubuh jasad korban tidak ditemukan tanda – tanda bekas kekerasan dan hasil sidik jari terhadap oleh inafis, muncul identitas nama Eman, lahir di Kuningan, 01-07-1976, alamat Dusun Kramat Kesambi Rt/Rw 04/02 Desa Padarama Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan.

Baca Juga:  Anggaran Dana Desa Pringgancala Membangun Desa untuk Maju

Mengetahui hal tersebut pihaknya langsung, menghubungi Kapolsek Ciawigebang Kompol Sukirman, untuk meminta bantuan menyampaikan kepada keluarga korban.

Penulis : Heri

Berita Terkait

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe
Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”
Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh
Menag Sindir Rektor Doyan Dinas Ke Luar Kota Jadi Pendengar Dan Tidur : YARA Langsa Periksa SPPD Rektor IAIN Langsa
Sat-Gas-Sus Pencegahan Korupsi Polri Gencarkan Sosialisasi Antikorupsi Di Daerah-Daerah
POLU Melalui Membuka Klinik Terbesar Korea Selatan, Oracle Dermatology Korea Di Indonesia
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 00:39 WIB

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.

Minggu, 17 November 2024 - 00:38 WIB

Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.

Minggu, 17 November 2024 - 00:37 WIB

Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe

Minggu, 17 November 2024 - 00:36 WIB

Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”

Minggu, 17 November 2024 - 00:35 WIB

Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh

Berita Terbaru