Propinsi Jawa Timur – Kabupaten Ponorogo, detikkasus.com – Luar biasa, akhirnya pelaksana pengerjaan talud pengaman jalan yang ada di jalur Ngasinan-Bungkal tepatnya di selatan Jembatan Selopayung atau utara Kantor UPTD Pertanian Kecamatan Bungkal, tepatnya di Desa Bediwetan, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo, Jatim bertanggung jawab seratus persen terhadap kerusakan talud pengaman jalan tersebut.
Hal itu dibuktikan dengan sehari setelah ramainya berita talud yang ambrol sepanjang 12 meter tersebut pihak pelaksana langsung mendatangkan material seperti pasir dan semen serta batu ke lokasi ambrol.
Sehingga mulai Rabu (17/1/2018), dilakukan perbaikan oleh pihak CV. Kusuma Karya, selaku pelaksana kegiatan yang ambrol. Pekerja tampak membersihkan material talud yang ambrol.
“Material sudah siap dan peralatan juga sudah siap juga tapi karena lokasi masih ada genangan air, akhirnya pekerjaan perbaikan ini masih menunggu surutnya air,” kata salah satu pekerja asal Desa Campurejo, Kecamatan Sambit, Ponorogo yang enggan disebutkan namanya.
Bahkan warga pun memberi apresiasi kepada pihak CV. Kusuma Karya yang langsung memperbaiki talud yang ambrol. “Syukur Alhamdulilah sudah ada itikad baik dari pelaksana proyek talud yang langsung mendatangkan material serta peralatan maupun pekerja untuk perbaikan,” ungkap Taufik salah satu warga Desa Bediwetan, Kecamatan Bungkal, Ponorogo, Kamis (18/1/2018).
Seperti diketahui sebelumnya, Pemkab Ponorogo melalui Kepala Dinas Pekerjaan umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ponorogo, Jamus Kunto Purnomo mengaku langsung memanggil pelaksana proyek talud yang ambrol tersebut. “Sudah kami panggil pelaksananya, dan diperintahkan memperbaiki kembali mulai hari ini (kemarin) dan pelaksana langsung melakukan perbaikan dengan mendatangkan material dan peralatan, semoga cuacanya bersahabat agar segera bisa diperbaiki,” ujar Jamus Kunto Purnomo. (MUH NURCHOLIS)