Walinagari Diduga Selingkuh Dilaporkan Masyarakat dan Bamus ke Pemda Pesesel

Selasa, 12 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Pesesel – Sumbar

Badan Musyawarah Nagari Rawang Gunuang Malelo, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) mengantarkan surat penolakkan wali nagari yang dilakukan oleh masyarakat kenagarian rawang gunung malelo kepada dinas PMDP2 dan KB pesisir selatan di painan senin 11/11/2019.

Surat keputusan berisikan penolakkan wali nagari dari masyarakat setempat terhadap wali nagari Rawang Gunung Malelo atas nama Aprizal, untuk diberhentikan dari jabatannya sebagai wali nagari di kenagarian Rawang Gunung Malelo.

Keputusan itu di buat masyarakat. Atas dugaan desas-desus perselingkuhan wali nagari dengan perangkat nagari di nagari setempat, yang saat ini berkembang dikalangan masyarakat hingga ke beberapa awak media.

“Warga menuntut kepada pemerintah yang berwenang mengevaluasi aspirasi (persoalan) masyarakat yang berkembang di Rawang Gunung Malelo. Itulah intinya (karena sudah muncul ketidakpercayaan masyarakat pada wali nagari bersangkutan),” ungkap KHT.Alisrel saat mendatangi Dinas PMDP2 dan KB Pesisir Selatan bersama sejumlah tokoh dan masyarakat Rawang Gunung Malelo lainya.

Baca Juga:  Kegiatan Pemeriksaan Kendaraan Bermotor Dalam Upaya Untuk Memelihara Kamtibmas Di Wilayah Hukum Polsek Banjar

Alisrael menjelaskan, beberapa persoalan dan ketidak percayaan masyarakat kepada kempiminan wali nagari di antaranya karena di duga telah melakukan selingkuh dengan perangkatnya, hingga membuat gaduh di tengah masyatakat karena dinilai tidak sesuai dengan norma agama dan adat istiadat yang ada di sumatera barat.

“Tapi kalau masalah perselingkuhan secara pribadi saya tidak tahu”ungkap Alisrel Cuma desas-desus itu dilaporkan kepada kami dan kami tindaklanjuti kepada pemerintah berwenang untuk menindaklanjuti,” ujarnya.

 

Ia mengaku, sebagai lembaga yang menjadi penyambung aspirasi di masyarakat tidak ada kepentingan apapun terkait perseolan yang terjadi apa lagi menyangkut politik.

 

Namun, karena sudah membangun keresahan di tengah masyarakat hingga pihaknya harus menjembati di tingkat pemerintah kasus ini.

Baca Juga:  Pedagang Bumbu dan Rempah Dan Emas Merasa Tertipu Oleh Pengurus Pasar Nagari Salimpaung

 

Sementara, Dinas PMDP2 dan KB Pesisir Selatan mengaku sudah menerima petisi tersebut. Namun, hanya saja dari petisi tersebut pihaknya meminta Bamus untuk memverifikasi kembali sebab belum memiliki bukti-bukti yang kuat sesuai apa yang dituduhkan kepada wali “AP”.

 

“Sejauh ini bukti yang kami terima hanya dari tanda tangan saja. Jadi dari itu supaya tidak jadi fitnah, kami meminta Bamus memverifikasi kembali,” terangnya.

 

Ia menegaskan, jika persoalan yang diduga tersebut benar-benar terbukti, maka Dinas PMDP2 dan KB Pesisir Selatan tidak akan tinggal diam dan akan segera mengambil kebijakan sesuai apa yang ditutut oleh masyarakat.

 

“Jadi kasus ini kembali lagi ke Bamus dan masyarakat untuk memverikasi lagi. Kalau bukti-buktinya sudah cukup serahkan ke kami kembali, jika terbukti akan kami tindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku,” ujarnya

Baca Juga:  Kodim 0307 Tanah Datar Melaksanakan Kegiatan Baksos Dalam Rangka HUT Kodam I/BB Yang Ke 69

 

Terpisah saat awak media menghubungi istri wali nagari “EW” beliau langsung menunjukan bukti WA dan Mesengger yang telah di skrinsot yang mengatakan bahwa selingkuhan tersebut meminta uang untuk beli susu anak dan suami saya juga membelikan baju anak tersebut sewaktu pulang dari bandung bukti apalagi”ungkapnya kesal.

 

Salah satu pemuka masyarakat yang namanya tidak ingin di sebutkan mengatakan bahwa bila kasus ini terus berlarut – larut maka masyarakat akan melakukan penyegelan terhadap kantor wali nagari sempai ada penyelesaian kasus ini,sebab yang memilih dia untuk jadi wali nagari adalah masyarakat Rawang Gunung Malelo dan bila masyarakat sudah tidak menghendaki dia menjadi wali harusnya dia mundur secara terhormat karena bukti -bukti perselingkuhannya sudah cukup untuk pembuktianya malah lebih dari yang telah di perkirakan…..Bersambung.(Redaksi/tim red)

Berita Terkait

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 
Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa
Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK
Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa
APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.
Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.
Kejati Aceh, Di Duga Tidak Bernyali Mengusut Temuan LHP-BPK, Terkait Indikasi Kasus Korupsi Di Pemkab Aceh Timur
Dalam Rangka Persiapan  Pil-Kada, PPK Nibong Lantik 161 KPPS 
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 19:13 WIB

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 

Kamis, 7 November 2024 - 19:12 WIB

Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:11 WIB

Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK

Kamis, 7 November 2024 - 19:09 WIB

APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.

Kamis, 7 November 2024 - 19:08 WIB

Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB