Detikkasus.com | Gunungsitoli, selasa(25/6 2019).
Walikota Gunungsitoli Ir. Lakhomizaro Zebua dalam arahannya menyampaikan bahwa melalui kegiatan ini diharapkan kepada pelaku usaha di bidang jasa konstruksi dapat lebih mengetahui dan menambah wawasan dalam upaya mewujudkan rangkaian proses pekerjaan konstruksi yang berkualitas baik dari awal pekerjaan sampai dengan diserahterimakannya hasil pekerjaan tersebut.
“Sehingga hasil dari setiap pekerjaan nantinya benar-benar memenuhi standar dan kriteria sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku di jasa konstruksi, serta dapat memberikan manfaat besar bagi kepentingan masyarakat di Kota Gunungsitoli.” Ujar Walikota.
Adrianus Zebua selaku pimpinan Asosiasi Kontraktor Konstruksi Seluruh Indonesia (AKKSI) dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Gunungsitoli atas pelaksanaan kegiatan ini, yang mana pelaksanaan kegiatan ini sangat dirasakan bermanfaat untuk peningkatan usaha jasa khususnya di bidang konstruksi.
Begitu juga sambutan dari Kepala Balai Jasa Konstruksi Wil. I Banda Aceh Bapak Jusuf Rahman, ST, MT mengapresiasi kegiatan yg dilaksanakan oleh pemerintah dimana pelaksanaan kompetensi tenaga kerja perlu pembekalan sehingga diharapkan penguasaan materi untuk pelaksanaan kompetensi dapat diupayakan lebih maksimal.
Kadis PUPR Kota Gunungsitoli Ampelius Nazara dalam laporannya menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan ini dimaksudkan untuk terciptanya tenaga kerja konstruksi yang kompeten dan berdayasaing, produktif dan kreatif sehingga dapat meningkat pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja para pekerja konstruksi agar dapat bersaing dalam industri konstruksi nasional maupun internasional.
Untuk diketahui, di akhir sambutan Walikota Gunungsitoli yang sekaligus membuka secara resmi kegiatan ini, dilanjutkan dengan penyerahan APD (Alat Perlindungan Dini) secara simbolis kepada perwakilan peserta dan kemudian penyerahan cinderamata kepada Kepala Balai, Instruktur dan Assesornya.
Pelaksanaan kegiatan ini bertempat di Hotel Dian Otomosi yang berlangsung selama 2 (dua) mulai tanggal 25 s.d 26 Juni 2019( Suar NW).